Baznas Sasar Warga yang Belum Terima Bantuan

Baznas Sasar Warga yang Belum Terima Bantuan

MAJALENGKA - Meskipun  banyak  sumber bantuan dari pemerintah untuk masyarakat  yang terdampak  pandemi covid-19, tapi kenyataannya masih ada warga yang belum menerima bantuan. Karena itulah, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Majalengka menggandeng berbagai  kelompok  dan elemen masyarakat, terutama tokoh masyarakat, tak terkecuali insan pers untuk menginformasikan  warga yang  selama ini lolos dari  bantuan  pemerintah. Padahal  warga tersebut tergolong layak  untuk  menerima bantuan karena terdampak  pandemi Covid-19.

Pada Sabtu (14/8), Baznas kembali menebar puluhan sembako, dengan target warga yang belum menerima bantuan dari pihak manapun. Paket sembako ini isinya beras, minyak, kecap, teh celup, gula dan mi instan yang dikemas dalam tas ramah lingkungan. Bantuan disebar ke warga  yang benar- benar layak untuk menerimanya.

Seorang penerima bantuan, Sri Hayati (58), warga RT 03/05 Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka menyatakan bersyukur. Dia berterima kasih kepada Baznas yang telah peduli memberikan bantuan sembako  kepadanya.

Pedagang  nasi kuning dan gorengan  ini mengaku  sejak kepergian suaminya Dedi (61) tidak pernah mendapatkan  bantuan dari pemerintah. Padahal adanya pandemic Covid-19 disusul dengan pemberlakuan PPKM, usahanya berjualan nasi uduk dan gorengan di depan SMK Wahana Bakti menjadi menurun. Dia kerap libur, lantaran anak sekolah juga libur.

“Bantuan sembako yang saya terima sangat disyukuri dan membantu memenuhi kebutuhan   rumah tangga. Kami berterima kasih kepada Baznas,” ujar janda 4 anak ini. 

Penerima sembako lainnya asal Desa Cengal  Kecamatan  Maja, Siti Maemunah (37) berterima kasih kepada Baznas yang sudah peduli memberikan bantuan sembako. Siti mengaku sempat frustrasi dan merasa iri melihat tetangganya “banjir” bantuan. Sementara dirinya tidak mendapatkan  bantuan apa-apa, sehingga sempat curhat kepada tokoh masyarakat setempat. Atas  bantuannya menyampaikan keluhan ke Baznas, akhirnya mendapatkan paket sembako.

“Alhamdulilah bantuan sembako dari Baznas paling tidak telah mengobati rasa kekecewaan kepada Pemdes  Cengal  yang terkesan tidak peduli,” tuturnya.

Terpisah, Ketua Baznas Majalengka Dr H Agus Yadi Ismail MSi mengatakan, penyebaran bantuan sembako tersebut telah sesuai dengan petunjuk dan arahan dari bupati Majalengka. Bantuan sembako itu sebagai upaya membantu dan meringankan masyarakat, yang memang terdampak saat perpanjangan PPKM.

Baznas Majalengka mengajak pihak manapun, supaya peduli terhadap sesama warga yang berada di sekitar rumahnya. Baznas juga siap membantu donatur untuk menyalurkan bantuan kepada warga Majalengka.

“Kami ingin  bantuan Baznas  bisa tepat sasaran dan tidak menyalahi aturan. Kami juga menggandeng   berbagai pihak seperti polisi, tokoh masyarakat dan insan pers untuk ikut peduli serta memberikan bantuan sembako dengan target 5 ribu penerima,” ujarnya. (ara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: