Vaksinasi Malam Hari Dianggap Efektif

MAJALENGKA - Memasuki bulan Ramadan, vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Majalengka sudah kembali digelar sejak Selasa (20/4) kemarin. Dalam pelaksanaannya, vaksinasi digelar pada malam hari usai salat tarawih. Plt Kepala Dinas Kesehatan Majalengka, dr H Gandana Purwana MARS mengatakan, pelaksanaan vaksinasi yang digelar pada malam hari dianggap lebih efektif.

Pasalnya, sebagian orang terlebih dahulu makan dan setelahnya langsung istirahat tidur. \"Mungkin lebih efektif malam karena kondisi sudah makan setelah berpuasa dan usai disuntik langsung tidur,\" ujar Gandana, Kamis (22/4/).

Selain lebih efektif, pelaksanaan vaksinasi pada malam hari lebih mengundang animo masyarakat. Gandana beranggapan, tidak terbenturnya dengan jadwal bekerja masyarakat menjadi alasan. \"Kalau malam orang mungkin paling tadarus bagi yang menjalankan. Daripada diam, mending ikut vaksinasi,\" ucapnya.

Sasaran vaksinasi saat ini sendiri, ditujukan kepada para lansia, guru SD dan calon jamaah haji. Untuk lansia sebanyak 2.119, guru SD/MI sederajat yang belum dikoordinir Kemenag sebanyak 4.191, calon jamaah haji non lansia sebanyak 766, pelayan publik lainnya 536 meliputi anggota Gapensi 50, ikatan notaris 106, karyawan Kokardan 13, Saluyu 13, PT Multi Inti Parahyangan, notaris, dan Telkomsel hingga total  7.602.

\"Ada 35 titik baik di puskesmas, rumah sakit maupun di instansi seperti Lanud Sugiri Sukani. Jumlahnya sebanyak 7.500 orang dalam 3 hari pelaksanaan,\" jelasnya.

Dengan adanya vaksinasi tersebut, lanjut dia, Kabupaten Majalengka masih cukup jauh untuk mencapai target sasaran. Sebab, sasaran untuk pelayanan publik saja jumlahnya sesuai Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) 45.885 serta lansia sebanyak 120.000. (ono)

Sumber: