Batu Besar Tutupi Jalan
MAJALENGKA - Hujan deras yang mengguyur Selasa (16/2) malam, kembali mengakibatkan musibah bencana longsor di Desa Sukadana, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka. Longsor tersebut mengakibatkan akses antar kecamatan, dari Maja ke Argapura tepatnya jalan Maja-Argalingga terputus, Rabu (17/2).
Informasi yang dihimpun Radar Majalengka, material longsor yang mayoritas bebatuan besar menutupi badan jalan. Hal itu membuat masyarakat sulit melintas yang berdampak terganggunya aktivitas warga.
BPD Desa Sukadana, Nena Hermanto mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 01.00 WIB Rabu dini hari saat hujan lebat terjadi di kawasan tersebut. Saat pagi harinya, ada laporan masyarakat yang menyatakan bahwa jalan akses Maja-Argalingga sulit dilewati akibat longsor.
\"Jalan Maja-Argalingga terputus di Desa Sukadana, akibat badan jalan tertutup longsor di wilayah Blok Baturoke. Dampaknya, banyak aktivitas masyarakat terganggu, seperti tidak bisa bepergian ke pasar dan bercocok tanam,\" tuturnya.
Terganggunya aktivitas, membuat masyarakat bahu membahu membersihkan material longsor. Namun, banyaknya bebatuan besar dan jalan licin, menjadi kendala yang harus dihadapi warga.
Menyikapi hal itu, pemerintah desa telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menindaklanjuti laporan tersebut. Setidaknya, meminta menerjunkan alat berat untuk kembali membuka akses jalan.
\"Kami sudah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menerjunkan alat berat. Semoga segera ditindaklanjuti,\" kata Nena.
Peristiwa longsor juga beberapa hari lalu terjadi di kawasan Kecamatan Argapura tepatnya di dua desa, yakni di Desa Tejamulya dan Argamukti. Longsor membuat akses menuju Objek Wisata Panyaweuyan tidak bisa dilalui, dan wisatawan harus memutar ke Desa Sukasari Kaler.
Sementara itu, Kapolsek Argapura, AKP Sarjio SE menyebutkan, longsoran tanah dan bebatuan besar menutup akses jalan dari Desa Sukadana menuju Desa Haurseah Kecamatan Argapura. Untungnya tidak ada korban jiwa dan korban luka dalam kejadian tersebut.
Pihaknya mengecek TKP tanah longsor sepanjang 10 meter dengan tinggi sekitar 30 meter tersebut. “Alhamdulilah akses jalan kini sudah bisa dilalui,” katanya. (ono/ara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: