Fespati Majalengka Resmi Dibentuk

Fespati Majalengka Resmi Dibentuk

MAJALENGKA - Pengurus Cabang (Pengcab) Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (Fespati) tingkat Kabupaten Majalengka resmi dibentuk, Sabtu (21/11). Bertempat di rumah Panah An–Nawawiyah digelar Muscab untuk kali pertama. Dalam Muscab tersebut, Helmi Gustaviana SKom terpilih sebagai Ketua Pengcab Fespati Kabupaten Majalengka secara aklamasi. Turut hadir beberapa tim panahan dari berbagai daerah di kota angin. Panitia acara Muscab, Teddy Maulana HS SSos MPd mengatakan terbentuknya Pengcab Fespati Kabupaten Majalengka ini berawal dari pengurus baru pada Munas dan Musda yang kemudian diimplementasikan di tingkat cabang atau daerah kabupaten/kota. Fespati merupakan sebuah komunitas yang memiliki hobi olahraga memanah. Komunitas olahraga panahan tradisional ini berasal dari sejumlah Kabupaten/Kota se-Provinsi Jawa Barat. Sehingga ingin memiliki wadah bernaung yang resmi. \"Sebelumnya Kabupaten Majalengka belum ada. Alhamdulillah sekarang dapat terbentuk,\" jelas Humas Fespati ini, Minggu (22/11). Setelah Muscab, langsung dilakukan pembahasan agenda. Di antaranya seleksi atlet Forprov kategori Horsebow, Barebow dan Jemparingan. Ia mengakui, olahraga seni panahan tradisional ini merupakan olahraga sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Sementara itu Ketua Pengcab Fespati Kabupaten Majalengka, Helmi Gustaviana SKom mengatakan pihaknya akan menyosialisasikan seni panahan tradisional ini ke lembaga pendidikan. Terlebih kabupaten Majalengka kerap diunggulkan di bidang panahan saat mengikuti event Porda. \"Wadah klub-klub panahan ini diperlukan terutama terkait dengan keamanan dan keselamatan dalam olahraga panahan terutama yang dinaungi oleh Fespati. Yaitu jenis panahan tradisional seperti horsebow, horseback archery dan Jemparingan,\" bebernya. Pihaknya berharap, pemerintah bisa memberi dukungan kepada seni panahan tradisional agar bisa lebih berkembang. (ono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: