Pelebaran Jalan Korbankan Pohon

MAJALENGKA- Sejumlah warga mengkritik adanya penebangan pohon di Jalan Ahmad Yani Kelurahan Majalengka Wetan, Kecamatan Majalengka. Kritikan warga itu cukup ramai di grup whatsApp. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Majalengka, Ir Hj Nadisha Hanna Haritztin MM didampingi Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup Kusnandar SSos MM MSi menyatakan penebangan sejumlah pohon di Jalan A Yani dilakukan karena jalan dari kawasan Pujasera hingga kantor Kemenag akan diperlebar. Rencananya jalan itu juga akan dibangun kawasan seperti di Braga, Bandung. “Pohon yang ditebang akan diganti lagi. Semoga lebih baik dan indah lagi,” ujar Kusnandar. Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Majalengka, H Agus Tamim ST MSi menyebutkan Jalan A Yani dan Jalan Siti Armilah di Kelurahan Majalengka Kulon sedang dipugar. Sehingga arus kendaraan di jalan yang menghubungkan dengan pendopo bupati itu sedikit terhambat. Dijelaskan Agus Tamim, pelebaran jalan sepanjang 900 meter di Jalan A Yani hingga Jalan Siti Armilah memakan anggaran mencapai Rp7 miliar. Ditargetkan pertengahan Desember 2020 bisa rampung. “Tidak semua maju 0,5 m. Tapi target lebar trotoar 2,5 m dan hanya sebagian kecil yang tidak dapat 2,5 m,” ujarnya. Sementara itu,sejumlah pedagang kaki lima yang mangkaldi jalan tersebut berharap masih bisa berjualan dikawasan itu bila jalan sudah diperlebar. “Kami ingin tetap bisa berjualan di sekitar sini, sekalipun jalan sudah diperlebar,” ujar seorang pedagang. (ara)    

Sumber: