Pasien Meninggal Dunia Bertambah

Pasien Meninggal Dunia Bertambah

MAJALENGKA - Kasus meninggal pasien Covid-19 di Kabupaten Majalengka kembali naik. Tercatat sudah 17 meninggal dunia dari sebelumnya hanya 12 orang. Wakil Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Majalengka, Drs Agus Permana MP mengatakan pasien probable yang dinyatakan meninggal dunia terbaru adalah warga Kecamatan Cigasong yang meninggal Kamis (12/11) sekitar pukul 01.00 dini hari. Dia masuk ke RSUD Cideres Selasa (10/11) sekitar pukul 19.00 WIB di ruang isolasi dengan kondisi sesak nafas berat, batuk dan obesitas. Selain itu, kondisi rontgen pnemoni bilateral kormobid DM, kadar gula darah mencapai 359. \"Kemudian pasien dinyatakan meninggal sekira pukul 01.00 WIB. Pasien diantar dari RSUD Cideres pada Pukul 07.30 WIB dan langsung dilakukan oleh Tim Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Majalengka Pukul 08.30 WIB di Pemakaman Umum di Desa Tenjolayar Kecamatan Cigasong,” ujar Agus, Jumat (13/11). Ia menyebutkan, pasien lainnya yang probable dan dinyatakan meninggal, warga Kecamatan Kertajati. Riwayat pasien tersebut, jelas Agus, masuk RS Cideres pada Rabu (11/11) pukul 08.56 WIB dengan keadaan tidak sadar, pasien demam kemudian dirawat di ICU. Riwayat pasien memiliki penyakit TB paru aktif, setelah di rontgen dan rapid tes hasilnya reaktif. Namun, pasien belum dipindahkan ke ruang isolasi. Kondisi pasien semakin memburuk dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 19.45 WIB. \"Pasien diantar dari RS Cideres pada Pukul 00.30 WIB. Pemakaman dilaksanakan oleh Tim Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Majalengka Pukul 01.30 WIB di Tempat Pemakaman Umum di Desa Kertasari, Kecamatan Kertajati,\" imbuhnya. Sedangkan, pasien positif yang dinyatakan meninggal pada Rabu (11/11) merupakan warga Kecamatan Sindangwangi. Yang bersangkutan menjalani perawatan di RS Paru Sadawangi, Kuningan. Pasien dinyatakan meninggal sekira pukul 13.00 WIB. Yang bersangkutan kesehariannya berjualan di Bandung. Pada Sabtu (7/11) lalu menjalani tes swab di Cirebon dan dinyatakan positif. Kemudian, esoknya menjalani karantina dan perawatan di RS Paru Kuningan karena ada penyakit penyerta bronkhitis. Almarhum dimakamkan Rabu malam sekira pukul 19.45 WIB oleh tim. Satu pasien terakhir positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia berasal dari Kecamatan Talaga pada Jumat (13/11) pagi kemarin. Yang bersangkutan mengalami keluhan menyerupai Covid-19 dan memiliki riwayat batuk sejak 6 bulan terakhir. \"Yang bersangkutan telah dimakamkan di pemakaman umum desa setempat. Selama tiga hari terakhir, empat pasien Covid-19 di Kabupaten Majalengka meninggal dunia,\" ujarnya. Dari keempat pasien meninggal itu, dua di antaranya pasien kategori probable dan meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit. Semuanya, telah dimakamkan di Pemakaman Umum setempat. (ono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: