LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia Soroti Pembagian BLT

LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia Soroti Pembagian BLT

MAJALENGKA- Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Kabupaten Majalengka menyoroti pembagian dana bantuan tunai langsung (BLT) dan penanganan covid-19 di sejumlah desa di Kabupaten Majalengka. Ketua GMBI Kabupaten Majalengka H Agutinus Subagja menyatakan berdasarkan aspirasi dari masyarakat dan investigasi para KSM GMBI ditemukan ada dugaan penyimpangan dalam pembagian BLT. “Kami mendapatkan data bahwa ada 18 kecamatan dari 113 desa se-Kabupaten Majalengka yang bermasalah dalam pengalokasian dana desa penanganan covid-19,” ujarnya, Beberapa masalah yang ditemukan, lanjut dia, adalah pemotongan BLT dengan dalih untuk pemerataan. Kemudian pembagian BLT tidak dilaksanakan di balai desa melainkan kecamatan. Ia berharap agar pada pembagian tahap kedua BLT bisa dibagikan di desa dan tidak di kecamatan. Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Rd Muhammad Umar Ma\'ruf SSos MSi didampingi Kepala Bidang Pemberdayaan Ekonomi dan Pembangunan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Fery Siswana, SIP MSi menyatakan tidak boleh ada pemotongan BLT apapun alasannya. Terkait pembagian dana BLT yang dibagikan di kantor kecamatan, itu dilakukan karena ada kesepakatan antara sejumlah kades dan pihak kecamatan. (ara/opl)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: