Wisata Paralayang Tutup hingga 29 Maret

MAJALENGKA- Kawasan objek wisata Paralayang di Desa Sidamukti. Kecamatan Majalengka ditutup sementara. Ketua Pokdarwis Paralayang, Dede Sofyan menyatakan mulai Rabu (18/3) hingga Minggu (29/3) kawasan paralayang ditutup. Diakuinya, penutupan sementara ini pasti akan berdampak pada penurunnya tingkat kunjungan. Meski begitu, hal ini diharapkan bisa dipahami masyarakat dan menjadi citra baik untuk pariwisata sebagai ruang publik yang peka akan masalah sosial. “Semua elemen harus melakukan upaya untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 ini. Pada 18-29 Maret 2020 sebagai bentuk tanggung jawab moril sebagai pengelola ruang publik, kami menutup Paralayang,” tandas Dede seraya mengakui tingkat kunjungan ke Paralayang mencapai 7 ribu orang per bulan. Sementara itu, seluruh wisata alam dan pendakian Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) dalam rangka antisipasi dam kesiapsiagaan pencegahan, penyebaran corona virus disease 2019 atau covid-19 ditutup sementara pada 18 hingga 31 Maret mendatang. Selanjutnya, pengelola wisata akan melakukan penyemprotan disinfektan dan pembenahan sarana dan prasarana selama penutupan jalur pendakian Gunung Ciremai dan obyek wisata di kawasan TNGC. (ara)

Sumber: