DK3P Koordinasi dengan BBWS
MAJALENGKA - Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (K3P) Kabupaten Majalengka, Ir Iman Firmansyah menjanjikan pelaksanaan normalisasi situ Cijingga. Menurut dia, Situ Cijingga yang berada di Desa Mekarjaya, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka mengalami pendangkalan permukaan tanah akibat sedimentasi. Hal tersebut menyebabkan pesawahan sekitar 270 hektare yang berada di area situ Cijingga terancam gagal panen akibat kurangnya pasokan air. Iman menyampaikan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Majalengka serta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung. \"Kami bersama dinas terkait akan mulai menormalisasi situ yang menjadi penyebab kurangnya pasokan air ke area pesawahan yang ada di sekitarnya,\" ujarnya, kemarin (4/2). Pihaknya mengaku koodinasi dengan pihak dinas maupun BBWS akan segera melakukan pengerukan situ itu agar tidak dangkal. Sehingga kerugian atau ancaman gagal panen bisa diminimalisasi. Menyinggung waktu pelaksanaannya, Iman menyampaikan, pihaknya masih menyiapkan surat untuk memberitahukan kepada pihak terkait. Namun, dirinya memastikan pelaksanaan penormalisasian Situ Cijingga akan dilaksanakan pada 2020 ini. \"Di tahun ini pastinya akan dilakukan pengerukan agar tidak menyebabkan banjir dan bisa membahayakan serta merugikan kepada para pemilik sawah,\" ucapnya. Iman menambahkan, selain penormalisasian situ yang memiliki luas 14 hektare itu, pihaknya juga akan melakukan pengerukan situ atau lokasi penampungan air lainnya. Namun, pihaknya perlu adanya pendataan lokasi mana saja yang terjadi pendangkalan seperti Situ Cijingga. \"Kami secepatnya akan melakukan rapat dan membahas situ-situ mana saja yang ada saat ini sebagai wadah atau penampungan air yang sudah dangkal,\" kata Iman. Menurutnya menjadi perhatian karena jika tidak secepatnya dilakukan pengerukan akan merugikan pemukiman warga atau area pesawahan, bukan bermanfaat yang ada. (ono)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: