Kabupaten Majalengka Banyak Meraih Prestasi

Kabupaten Majalengka Banyak Meraih Prestasi

MAJALENGKA – Pasangan DR H Karna Sobahi MMPd dan Tarsono D Mardiana genap setahun menjadi pasangan Bupati dan Wakil Bupati Majalengka. Banyak program yang dilaksanakan selama setahun dan diperingati melalui agenda refleksi 1 tahun di pendopo Bupati Majalengka, Kamis (19/12). Karna Sobahi menegaskan, selama setahun kepemimpinannya dengan Tarsono banyak program unggulan yang diluncurkan dan mendapat apresiasi dari masyarakat dan juga dari pemerintah provinsi serta pemerintah pusat. Program yang muncul dari keresahan masyarakat tersebut, beberapa di antaranya diaplikasikan dalam program 100 hari kerja. Sementara yang lainnya dilaksanakan bertahap, khususnya yang terkait dengan pembangunan infrastruktur. Bahkan di antara beberapa program yang dicanangkan mendapat apresiasi penghargaan dari pemerintah, di antaranya Quick Response Majalengka Raharja 112, Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) enam kali berturut-turut, dan Desa Sadar Hukum melalui penghargaan Anubhawa Sasana Desa. \"Semua ini karena dukungan seluruh OPD, ASN, masyarakat dan seluruh elemen lainnya. Kami hanya melaksanakan amanat rakyat, agar Majalengka lebih sejahtera,\" terang bupati. Sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, menurut Karna akan menjadi salah satu prioritas. Selain didukung infrastruktur yang memadai, potensinya juga cukup baik. Sehingga pihaknya berharap seluruh OPD bisa bersinergi untuk mendukung program satu sama lain. Pariwisata dan ekonomi kreatif juga sudah memperoleh banyak penghargaan. Namun menurutnya bukan penghargaan yang menjadi acuan. Yang paling penting menurut bupati, program-program tersebut harus bermanfaat untuk masyarakat. Bupati berharap semua agenda atau program yang menjadi bagian visi Raharja bisa terwujud di tahun 2022, karena memasuki tahun 2023 merupakan tahun politik. Sehingga diharapkan seluruh stakeholder bisa mewujudkannya sebelum perhelatan pilkada serentak. \"Jajan jalakotek ke Maja, bawa anak sekeluarga. Dengan Majalengka Raharja, wujudkan Jabar Juara,\" pungkas bupati sambil berpantun. Sementara Sekda Majalengka Drs H Ahmad Sodikin menambahkan, pembangunan infrastruktur sudah banyak diwujudkan meskipun terbentur minimnya fiskal sebagai alasan klasik. Namun sesuai arahan bupati dan wabup bisa disiasati dengan menggali anggaran dari provinsi maupun pusat. “Sahrini jualan nasi, makan ikan di Sukaraja. Di sini kita berkoordinasi, mewujudkan Majalengka Raharja,” ujar sekda berbalas pantun. Sekda menegaskan, pembangunan Kabupaten Majalengka di tahun 2020 juga didukung dengan anggaran yang cukup baik. Di antaranya ketersediaan APBD yang naik 14,11 persen mencapai Rp3,6 triliun. Postur APBD menurutnya sudah cukup ideal, meskipun belanja publik masih cukup tinggi. \"APBD tahun 2020 harus dimaksimalkan untuk kepentingan publik,\" pungkasnya. (iim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: