KPU Sasar Kalangan Pemilih Pemula

MAJALENGKA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Majalengka melakukan sosialisasi pendidikan politik kepada siswa Madrasah Aliyah Mualimin Persis (PPI) ’92 Majalengka, kemarin (12/11). Ketua KPU Kabupaten Majalengka, H Agus Syuhada, SH menyebutkan edukasi politik di lingkungan siswa dilakukan karena siswa adalah calon pemilih di pemilu mendatang. “Kami menyisir semua komponen masyarakat terutama pemilih pemula agar menjadi pemilih yang cerdas. Sehingga mereka menjadi pemilih yang bisa memberikan hak suaranya sesuai hati nuraninya dan tidak asal-asalan. Karena pemilu itu menentukan nasib masa depan bangsa,” kata Agus kepada Radar Majalengka, di sela Audiensi Rumah Pintar Pemilu di MA Persis, kemarin (12/11). Ditegaskan dia, para pemilih nanti diharapkan bisa memilih dengan cerdas dan menolak politik uang. Karena, lanjut dia, suara para pemilih akan menentukan nasib bangsa ke depan. Untuk sosialisasi pada masyarakat, lanjut Agus, KPU telah membut Rumah Pintar Pemilu (RPP) di kawasan KPU, Jalan Gerakan Koperasi, Kelurahan Majalengka Wetan. Di RPP tersebut para pengunjung bisa mendapatkan informasi seputar Pemilu secara lengkap. “Masyarakat secara terbuka bisa mengunjunginya saat jam kerja. KPU juga terus menyisir komunitas dan kelompok termarjinalkan untuk diberikan pendidikan politik,” urainya Adapun agenda politik ke depan, KPU masih menunggu keputusan pemerintah. KPU juga telah membeberkan hasil evaluasi pelaksanaan pemilu serentak yang digelar April lalu. “Apakah nanti pemilu akan dilakukan secara proporsional terbuka atau tertutup, KPU masih menunggu keputusan pemerintah,” tegasnya. Sementara itu, Kepala Madrasah Aliyah Mualimin Persis (PPI) ’92 Majalengka, Drs H Ustad Acep Saepudin MEd mengapresisi sosialisasi pendidikan politik kepada siswanya. Sehingga nanti siswanya yang akan menjadi pemilih bisa memilih pemimpin dan para wakilnya dengan cerdas dan tidak asal- asalan. “Kami bahagia KPU bisa sosialisai politik di depan siswa kami. Sehingga ke depan diharapkan bisa menjadi pemilih yang cerdas,” ujarnya. (ara)  

Sumber: