Pertamina EP Asset 3 Berhasil Naikan Produksi Migas
MAJALENGKA - PT Pertamina EP, sebagai salah satu Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) di bawah pengawasan SKK Migas mendapatkan tugas untuk menjaga ketahanan energi Indonesia. Pertamina EP Asset 3, salah satu Asset Pertamina EP dengan wilayah kerja di Jawa Barat mencatatkan kenaikan produksi melalui Tambun Field, Subang Field dan Jatibarang Field melalui kegiatan pengeboran, workover, dan well intervention yang telah berhasil memberikan tambahan produksi sebesar 2,794 BOPD dengan total dengan produksi minyak sebesar 13.149 BOPD atau 101 persen dari target 2019. Dengan kegiatan di atas, produksi gas Pertamina EP Asset 3 sebesar 261 MMSCFD dan berpotensi untuk menambahkan produksi gas lebih dari 22 MMSCFD. Salah satu kegiatan untuk meningkatkan produksi adalah pengeboran di sumur RDG-PJ yang ditargetkan meraup minyak 300 BOPD. General Manager PT Pertamina EP Asset 3, Wisnu Hindadari, menyampaikan pencapaian ini didapatkan dengan kerja keras dan kerja sama dari semua pihak agar peningkatan produksi dapat terpenuhi. Usaha untuk terus meningkatkan produksi minyak akan terus dilakukan melalui berbagai upaya peningkatan produksi dan diharapkan masih dapat menyumbangkan peningkatan produksi minyak lebih dari 100 BOPD hingga akhir 2019. Sementara itu, Pengawas Stasiun pengumpul (SP) RDG Muhamad Micha Nugraha mengatakan, di Blok Randegan yang memiliki 59 titik sumur, saat ini tinggal 8 sumur yang beroperasi. Blok Randegan sendiri, atau yang disingkat dengan kode RDG, kebanyakan adalah sumur migas tua peninggalan zaman Belanda, tersebar di beberapa desa pada Kecamatan Sumberjaya dan Ligung. Dari 8 sumur tersebut, 6 di antaranya menghasilkan gas dengan kapasitas produksi 3 MMSCFD, yang setelah sedikit diolah bisa langsung didistribusikan ke pelanggan melalui PGN. Sedangkan, dan 2 sumur menghasilkan minyak mentah sebanyak 44 BOPD (barel oil per day). (azs)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: