Bikin Malaysia dan Vietnam Iri, Calvin Verdonk Jadi Pemain ASEAN Pertama di Liga Prancis Bareng Lille

RADARMAJALENGKA.COM - Malaysia dan Vietnam rupanya bisa terlihat panas dan iri, lantaran melihat gebrakan dari pemain Indonesia. 

Terkhusus gebrakan dari Calvin Verdonk, yang mana dirinya sekarang menyandang gelar penting, sebagai pemain ASEAN pertama di Liga Prancis. 

Tidak heran juga apabila rival serumpun skuad garuda ini merasa iri, karena perkembangan Calvin sebagai individu, itu kelewat bagus dengan gabung ke Lille. 

Yang jelas, kehadiran pemain Timnas ini di Ligue 1, itu adalah satu momentum yang bagus, terutama untuk eksistensi pemain Asia Tenggara di kancah Eropa. 

BACA JUGA:Viral! Mikrofon Presiden Prabowo Mati Saat Pidato di PBB, Begini Respon Kemlu Terkait Tragedi Tersebut...

Setelah sebelumnya direkrut oleh manajemen Lille, Calvin Verdonk sudah dipastikan menjadi pemain Indonesia pertama di Liga Prancis. 

Karena sebelumnya tidak pernah ada pemain sepak bola Indonesia yang menjajakan kaki di tanah Prancis, baru Calvin saja yang memecahkan rekor tersebut. 

Oleh karenanya, kedatangan Calvin usai direkrut oleh Lille, dan diresmikan dengan mahar 3 Juta Euro, itu menjadi suatu sorotan yang besar. 

Bahkan, beberapa media asing dari negeri tetangga, juga turut memberikan sorotan dalam menanggapi transfer pemain yang mengagetkan itu. 

BACA JUGA:Kumpulan Prompt Gemini AI Foto Wanita Berhijab, Estetik dan Moody dengan Latar Taman Bunga Atau Studio

"Pemain Indonesia (Calvin Verdonk) gabung ke Lille, itu adalah pencapaian yang positif di bursa transfer musim ini," Tulis media jiran tersebut. 

"Kemampuan (Verdonk) sebagai bek sayap terlihat mumpuni dari segi ofensif, defensif, maupun kecepatannya," Tulis salah satu media asal Vietnam. 

Yang jelas, walaupun mereka memuji performa Calvin, tentunya dalam hati mereka pasti masih belum menyangka bahwa ada pemain Indonesia bisa sampai di Liga Prancis. 

Akan tetapi, kemampuan Verdonk seperti yang tadi dikatakan oleh beberapa media dari negeri tetangga, itu bisa diartikan sebagai bentuk setuju, karena faktanya memang benar adanya. 

Sumber: