Mauro Zijlstra - Milliano Jonathans Debut di Timnas Indonesia, Nyaris Cetak Gol, Bungkam Chinese Taipei

BACA JUGA:Ribuan Warga Saksikan Tradisi Panjang Jimat di Keraton Kasepuhan Cirebon Peringati Maulid Nabi

Dari hasil pertandingan ini, dia mengaku akan melakukan evaluasi. Perbaikan taktik dan posisi pemain serta koordinasi antar lini juga dilakukan di babak kedua.

"Di babak pertama lini tengah kami terlalu maju ke depan, jadi bek kami sangat mudah ditembus oleh serangan balik Chinese Taipei," kata dia.

Namun, sambung Patrick Kluivert, dirinya melakukan perubahan di babak kedua. Di mana lini tengah bermain dengan posisi yang semestinya. Hasilnya pun terlihat lebih baik.

"Anda bisa melihat di babak kedua bagaiman kami bermain. Pertandingan uji coba ini penting, bagaimana kami memiliki pola permainan dan yang terpenting bagaimana pemain menerapkannya di lapangan," tuturnya.

BACA JUGA:Hasil Timnas Indonesia vs China Taipei: Dua Pemain Naturalisasi Baru Debut, Garuda Lumat China Taipei 6-0!

Kendati demikian, Patrick Kluivert tidak berkomentar secara khusus mengenai debut dua pemain barunya yakni Milliano Jonathans dan Mauro Zijlstra.

Tetapi sebelum pertandingan, Patrick Kluivert menyebutkan bahwa Mauro Zijlstra seharusnya bermian di Timnas Indonesia U-23, tetapi telat didaftarkan.

Sehingga Mauro akan berlatih dan bermain dengan Timnas Indonesia. Begitu juga Milliano Jonathans yang sejak awal memang diproyeksikan mengisi pos yang ditinggalkan Ole Romeny.

Patrick Kluivert hanya menyebutkan bahwa dirinya puas dengan performa tim yang diturunkan di pertandingan ini, karena mampu melakukan penyesuaian gaya bermain, formasi dan strategi.

BACA JUGA:Deden Hardian Pimpin PKS Majalengka, Siap Sinergi dengan Pemerintah Bangun Daerah

Menghadapi Chinese Taipei, Patrick Kluivert kembali ke formasi andalannya yakni 4-3-3. Skema ini digunakan sebelumnya saat pertandingan melawan Australia di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Sumber: