Polisi Kembalikan Motor Curian kepada Pemilik

BACA JUGA:Sekjen ATR/BPN Tegaskan Tiga Pedoman Tata Kelola Anggaran Transparan dan Akuntabel di ILASPP

Penyerahan kendaraan hasil curian ini juga menjadi pengingat pentingnya sinergi antara aparat penegak hukum dan masyarakat.

Kapolsek Jatiwangi, AKP Rudy Djunardi, yang turut hadir dalam acara tersebut, menekankan bahwa keberhasilan pengungkapan kasus tidak lepas dari peran serta masyarakat.

“Polisi tidak bisa bekerja sendiri. Partisipasi warga sangat menentukan dalam menjaga keamanan lingkungan. Karena itu, kami mendorong masyarakat untuk terus aktif berkomunikasi dengan pihak kepolisian,” ujarnya.
Bagi korban, kembalinya sepeda motor yang sempat hilang bukan hanya soal nilai materi, tetapi juga pemulihan rasa aman.

Kehilangan kendaraan kerap berdampak besar pada aktivitas sehari-hari, apalagi bagi warga yang mengandalkan sepeda motor sebagai sarana utama untuk bekerja dan beraktivitas.

BACA JUGA:225 Kantor Pertanahan di Indonesia Terapkan Layanan Peralihan Elektronik, Proses Jadi Lebih Cepat dan Aman

“Sekarang kami bisa kembali beraktivitas seperti biasa. Terima kasih kepada kepolisian yang telah membantu,” ungkap pemilik motor yang tampak lega setelah menerima kendaraannya.

Acara penyerahan ditutup dengan doa bersama agar wilayah Majalengka tetap aman dan kondusif. Kapolres Majalengka melalui jajaran reskrim kembali menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Kami tidak hanya fokus menangkap pelaku, tetapi juga memastikan barang curian kembali ke tangan pemiliknya. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami sebagai aparat negara,” kata AKP Udiyanto.

Dengan penyerahan kembali kendaraan ini, Polres Majalengka berharap masyarakat semakin percaya bahwa setiap aporan dan aduan akan ditindaklanjuti secara serius.

Harapan yang sama juga datang dari warga, agar tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan dapat menimbulkan efek jera serta menciptakan rasa aman di tengah masyarakat. (bae)

BACA JUGA:Wamen ATR Ossy Laporkan Progres Pengadaan Tanah Huntap Warga Terdampak Erupsi Lewotobi ke Menko PMK

Sumber: