Dukung UMKM Naik Kelas, Nasabah Mekaar Dapat Pelatihan Gratis dari PNM

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM  – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Indramayu menggelar Pelatihan Akbar, pameran produk UMKM, serta sejumlah program pendampingan usaha bagi 600 nasabah Mekaar, yang diselenggarakan di Islamic Center Kabupaten Majalengka, Kamis (14/8).

Kegiatan ini mengusung tema Literasi Keuangan dan Investasi sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas para pelaku usaha mikro dan kecil di wilayah kerja PNM Regional Indramayu 2.

Selain pelatihan, PNM juga memfasilitasi pameran dan pertunjukan produk unggulan UMKM, inagurasi kolaborasi BUMN Holding dengan pemerintah daerah, pemeriksaan kesehatan gratis, serta penampilan seni dan hiburan.

Pemimpin Cabang PNM Indramayu, Melki Bobby Veronica, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan PNM yang rutin dilaksanakan untuk membantu ibu-ibu pengusaha ultra mikro agar naik kelas.

BACA JUGA:Belanja Pintar, Serunya Gak Pernah Habis dengan ShopeeVIP

“PNM tidak hanya menyalurkan pembiayaan, tetapi juga memberikan pendampingan agar usaha para nasabah dapat berkembang. Kami membantu dari sisi literasi keuangan, pengemasan produk, hingga digitalisasi pemasaran,” ujarnya.

Hingga akhir Juli 2025, PNM Cabang Indramayu telah menyalurkan pembiayaan kepada 120.360 nasabah. Selain itu, telah dilaksanakan 355 kegiatan pendampingan, yang meliputi pelatihan tatap muka, webinar, pameran, hingga bimbingan teknis.

Menurut Melki, banyak nasabah awalnya memproduksi secara rumahan dengan kapasitas yang terbatas. Melalui berbagai program pemberdayaan, PNM membantu mereka dalam meningkatkan kualitas produk, memperbaiki kemasan, hingga memperluas jaringan pemasaran.

“Kami juga menargetkan agar nasabah lebih melek digital, karena masih banyak yang belum memanfaatkan platform daring untuk memperluas pasar,” katanya.

BACA JUGA:Kementerian ATR/BPN Tegaskan Hoaks “BPN Tanah Gratis” di TikTok, Masyarakat Diminta Waspada

PNM juga aktif berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Majalengka dalam berbagai kegiatan pemberdayaan ekonomi.

“Seperti pada acara hari ini, Pemerintah Kabupaten sangat mendukung. Bahkan menggandeng kami untuk memperkuat kolaborasi. Nasabah kami diundang untuk ikut serta dalam berbagai event Pemkab yang bisa membantu membangun kapasitas usaha mereka,” imbuhnya.

Selain memperkuat sektor perdagangan, PNM juga melirik potensi agrikultur dan perkebunan di Majalengka. Melki menuturkan bahwa pihaknya tengah menjajaki produk-produk yang sesuai dengan karakteristik daerah, terutama yang memiliki potensi dalam industri kreatif dan berkelanjutan.

“Kami terus mencari dan membina nasabah yang memiliki produk potensial untuk dipasarkan lebih luas,” ujarnya.
Harapan besar pun disampaikan Melki untuk masa depan pemberdayaan perempuan prasejahtera.

Sumber: