Motor ini hadir dengan mesin 150 cc yang lebih bertenaga dibanding Viar Bit. Viar Karya 150 tersedia dalam dua varian: standar dan wheelbase panjang. Harga berkisar Rp32,7–33,2 juta.
Dengan tenaga lebih besar, motor ini cocok untuk usaha yang membutuhkan kapasitas angkut lebih banyak, seperti usaha pertanian, distribusi makanan, atau usaha bahan bangunan skala kecil.
Varian wheelbase panjang memberikan ruang bak yang lebih luas, sehingga bisa membawa barang dalam jumlah lebih besar sekaligus tetap stabil di jalan.
3. Viar Karya 200
Menggunakan mesin 200 cc dengan transmisi 5 percepatan, Viar Karya 200 menawarkan performa yang lebih kuat. Harga motor ini sekitar Rp35–36,5 juta.
Motor roda tiga ini sangat cocok untuk UMKM yang sering mengangkut barang berat, seperti usaha galon air, material bangunan, atau usaha logistik kecil.
Dengan tenaga lebih besar, motor ini mampu menempuh jarak lebih jauh tanpa kehilangan tenaga, sehingga efisien untuk usaha yang membutuhkan mobilitas antar kota atau antar desa.
4. Viar Karya 300
Viar Karya 300 adalah varian tertinggi dari seri Karya dengan mesin 270 cc (dibulatkan 300 cc). Harganya sekitar Rp42,7 juta.
Motor ini dirancang untuk kebutuhan angkut berat dengan kapasitas muatan lebih besar. Cocok untuk UMKM yang bergerak di bidang distribusi hasil pertanian, usaha furniture, atau usaha logistik yang membutuhkan kendaraan tangguh namun tetap hemat biaya operasional dibandingkan mobil pick-up.
Dengan tenaga besar, motor ini tetap stabil meski membawa muatan penuh.
5. TVS King Cargo
Berbeda dari motor roda tiga lainnya, TVS King Cargo hadir dengan box tertutup di bagian belakang. Menggunakan mesin 199 cc, motor ini dijual dengan harga Rp57–58 juta.
Box tertutup membuatnya ideal untuk usaha yang membutuhkan perlindungan barang dari hujan dan panas, seperti usaha katering, distribusi makanan beku, atau pengiriman barang elektronik.
Desainnya juga lebih modern, sehingga bisa meningkatkan citra usaha di mata pelanggan.