Perintah 2
Gunakan foto referensi ini untuk membuat potret hiper-realistis berdasarkan referensi foto yang dilampirkan. Mempertahankan wajah 100% sama seperti di foto referensi, tanpa mengubah fitur wajah.
Ia mengenakan hijab berwarna coklat muda/beige dengan gaya sederhana, topi baseball berwarna krem, dan kardigan rajut tebal berwarna krem dengan detail rantai kecil motif kulit penyu coklat.
Bagian dalam memakai atasan berwarna terang. Riasannya natural dengan alis tegas, eyeliner tipis, maskara, serta lipstik bernuansa peach-pink lembut.
Latar belakang berupa langit biru luar ruangan dengan awan lembut, disinari cahaya matahari alami.
Pertahankan sudut kamera yang sama, mata menatap ke kamera (sudut selfie rendah). Selfie diambil dengan kemiringan ke kanan. Keseluruhan suasana terasa tenang dan santai.
Perintah 3
Buat foto tajam dengan resolusi tinggi, format besar, rasio 9:16. Ubah gaya karakter pada foto yang diberikan namun tetap mempertahankan proporsi wajah seperti mata, hidung, dan mulut agar sesuai.
Sudut dari atas menciptakan foto surealis yang fokus pada karakter wajah. Tampilkan kulit putih sempurna, riasan natural, dan ekspresi tenang.
Kulitnya halus dan bercahaya dengan sedikit perona pipi, serta bulu mata panjang dan lentik membingkai kaca mata. Ia mengenakan turtleneck putih tulang (broken white) dan hijab warna gading (ivory).
Cahaya matahari lembut menciptakan bayangan artistik vertikal atau berpola di wajahnya, menonjolkan fitur lembut dan memberikan suasana mimpi yang anggun.
Gaya sinematik, lembut, dan ekspresif, tekanan keindahan, kepolosan, dan ketenangan. Rasio 9:16, memakai softlens abu-abu.
Perintah 4