Hodak ini memang dikenal cukup jeli dalam membaca situasi pertandingan dan kondisi pemain. Ia tidak segan untuk melakukan rotasi jika dibutuhkan demi menjaga keseimbangan tim.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Berpotensi Tanpa Latihan Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Hodak menilai bahwa duel menghadapi Arema FC jelas tidak bisa disamakan dengan laga kontra Lion City Sailors, baik dari segi permainan maupun atmosfer pertandingan.
Hodak juga menyoroti performa Persib saat menghadapi Lion City Sailors. Menurutnya, selama 80 menit, Persib mampu mendominasi permainan dan membuat lawan kesulitan untuk berkembang.
Namun, ia juga tidak menutup mata bahwa ada penurunan kondisi fisik di 15 menit terakhir pertandingan, yang membuat Lion City Sailors bisa mencuri gol.
"Kalian bisa lihat kemarin dalam 80 menit tim lawan tidak terlihat sama sekali bisa berkembang dalam permainan. Tapi, dalam 15 menit terakhir, kami mengalami sedikit penurunan kondisi fisik," ujar Bojan Hodak.
"Kami mempunyai banyak pemain baru dan mereka sekarang perlahan sudah saling mengerti satu sama lain. Dan saya merasa semakin harinya terus semakin membaik," tutur Hodak.
Pelatih yang sudah mempersembahkan dua gelar juara untuk Persib ini juga menegaskan bahwa dirinya akan terus melakukan evaluasi.
Menatap laga melawan Arema FC, Persib tentu ingin melanjutkan tren positif sekaligus menjaga peluang bersaing di klasemen papan atas Super League 2025/2026.