MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM – Raginang (rengginang) merupakan makanan ringan khas Kabupaten Majalengka yang masih cukup populer, baik di desa maupun di kota.
Salah satu produsen raginang yang masih eksis hingga kini adalah Raginang Sahara, yang diproduksi di RT 02/RW 04 Desa Enggalwangi, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka.
Iin Sucinah (50), pembuat Raginang Sahara, mengatakan bahwa usaha makanan ringan berbahan dasar beras ketan ini telah dijalaninya selama lebih dari 10 tahun dan masih diminati oleh banyak konsumen.
Iin, istri dari Sukarna dan ibu dari empat anak ini, menjalankan usaha tersebut dibantu oleh dua orang pegawai, meskipun tidak setiap hari.
BACA JUGA:Sertijab Kasat Reskrim dan Kapolsek Majalengka Kota
“Biasanya produksi dilakukan tiga kali dalam seminggu, dengan menggunakan sekitar 10 kilogram beras ketan,” ujar Iin, yang hanya tamatan sekolah dasar.
Menurutnya, proses produksi dimulai sejak pagi hari, sekitar pukul 07.00. Ia memulai dengan memasak nasi ketan hingga matang, lalu mencetaknya secara tradisional menjadi bulatan-bulatan kecil.
“Setelah dicetak, raginang yang masih basah dijemur menggunakan wadah khusus dari bambu. Setelah benar-benar kering, raginang digoreng menggunakan wajan besar sekitar pukul 14.00,” tuturnya.
Untuk menambah cita rasa, Iin menambahkan bawang putih secukupnya agar rasa raginangnya gurih dan lebih nikmat.
BACA JUGA:Bawaslu Edukasi Pelajar Jadi Pemilih Cerdas dan Anti-Golput
Produk Raginang Sahara cukup diminati konsumen karena renyah dan harganya yang terjangkau. Satu bungkus berisi 12 buah raginang dijual hanya seharga Rp5.000.
Selama lebih dari satu dekade menjalankan usaha ini, Iin mengaku belum pernah menerima bantuan modal dari pemerintah.
Padahal ia berharap ada dukungan untuk pengembangan usaha makanan tradisional tersebut.
“Kami juga ingin mendapat bantuan modal agar usaha raginang ini bisa lebih berkembang,” harapnya.
Salah satu pelanggan tetap Raginang Sahara, Uti Sayuti SPd mengaku sering memesan untuk dikonsumsi sendiri maupun sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman-temannya.
BACA JUGA:Kredit Korporasi Tumbuh Positif, BRI Dukung Ekspansi Sektor Produktif