Himpun Infak Rp2 M Melalui Gema Insan

Rabu 11-06-2025,11:10 WIB
Reporter : Baehaqi
Editor : Leni Indarti Hasyim
Himpun Infak Rp2 M Melalui Gema Insan

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM  - Memperingati Hari Jadi ke-536 pada tahun 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka berhasil menghimpun dana infak dan sedekah sebesar Rp2,09 miliar melalui program unggulan Gema Insan (Gerakan Infak dan Sedekah untuk Masyarakat).

Berdasarkan data per 7 Juni 2025, pukul 19.30 WIB, total dana yang terkumpul dari 26 kecamatan mencapai Rp2.092.496.900. Seluruh dana tersebut telah disalurkan kepada 28.952 penerima manfaat di seluruh wilayah Kabupaten Majalengka.

Berikut adalah lima kecamatan dengan perolehan dana Gema Insan terbesar pada tahun 2025.
Yakni, Kecamatan Leuwimunding: Rp204.047.000 (1.914 penerima manfaat), Kecamatan Majalengka: Rp134.326.100 (1.858 penerima manfaat), Kecamatan Jatitujuh: Rp132.383.000 (1.006 penerima manfaat), Kecamatan Jatiwangi: Rp127.895.500 (1.990 penerima manfaat) dan Kecamatan Lemahsugih: Rp99.637.000 (1.898 penerima manfaat).

Program Gema Insan pertama kali diluncurkan pada peringatan Hari Jadi ke-535 Majalengka. Gerakan ini digagas oleh Bupati H Eman Suherman dan Wakil Bupati Dena M Ramdhan (dikenal sebagai Kang Dena) sebagai wujud komitmen pemerintah untuk memperkuat solidaritas sosial di tengah masyarakat.

BACA JUGA:10 Saksi Diperiksa, Kejari Majalengka Dalami Kasus PT Sindangkasih Multi Usaha

Gema Insan mengedepankan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan pemberdayaan dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari institusi keagamaan, lembaga pendidikan, pelaku usaha, hingga Aparatur Sipil Negara (ASN).

Menanggapi adanya persepsi yang keliru di masyarakat, Ramlan Ramadhan SPd, seorang tokoh muda Nahdlatul Ulama (NU) sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Ihya'ul Khoir Sidamukti, memberikan penegasan.

“Banyak yang salah persepsi. Gerakan ini bukan paksaan, tetapi justru untuk menumbuhkan nilai empati di tengah masyarakat. Hasil sedekah tersebut tidak diambil oleh pemerintah, melainkan langsung disalurkan kembali kepada masyarakat,” jelas Ramlan, yang juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Dakwah Pemuda Majalengka.

Ia menambahkan bahwa Hari Jadi Majalengka merupakan perayaan bersama seluruh masyarakat.
“Majalengka ini tanah air kita, sebagaimana slogan Hubbul Wathon Minal Iman. Kecintaan kita terhadap Majalengka harus diwujudkan dengan berpartisipasi aktif dalam program-program kebaikan seperti ini,” tutupnya. (bae)

BACA JUGA:Jabar Targetkan Prevalensi Stunting Turun Jadi 4 Persen, Kematian Ibu dan Bayi Juga Diturunkan

Kategori :