MAJALENGKA,RADARMAJALENGKA.COM – Ratusan anak dari Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak (IGTK) Kabupaten Majalengka antusias mengikuti kegiatan manasik haji yang berlangsung pada Sabtu (21/9) di Lapangan Gelanggang Generasi Muda (GGM) Majalengka.
Puluhan bus dan mobil angkutan umum berjajar di sepanjang Jalan KH Abdul Halim, Kelurahan Majalengka Kulon, mengantar dan menjemput anak-anak TK yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Setelah kegiatan selesai, sampah berserakan di sekitar kawasan GGM.
Kepala UPTD PKSPP pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Majalengka, Mulyana Alamsyah SKM, menyebutkan bahwa menjadi tanggung jawab petugas dari Disparbud untuk membersihkan lapangan GGM Majalengka.
BACA JUGA:Pemkab Gandeng Universitas Swadaya Gunung Jati
Senada dengan itu, Kasi Persampahan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Majalengka, Pipin Noviawaty SSos mengakui bahwa tumpukan sampah meningkat usai kegiatan manasik haji.
“Memang, di dalam kawasan GGM adalah tanggung jawab Disparbud, tetapi sampah di sekitar luar kawasan GGM menjadi tanggung jawab petugas DLH. Ada 15 orang petugas yang membersihkan area sekitar Lapangan GGM,” kata Pipin kepada Radar Majalengka kemarin.
Ia juga mengakui bahwa volume sampah pasca latihan manasik haji naik 100 persen, dan sampah tersebut langsung dibersihkan oleh belasan petugas serta diangkut oleh mobil DLH ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Desa Heuleut, Kadipaten. (ara)
BACA JUGA:Perumdam Tirta Bhakti Raharja Upayakan Tambah Debit Air Untuk Tingkatkan Wilayah Pelayanan