Sadiq Khan Menang Lagi Dalam Pemilu Wali Kota London, Intip 5 Strategi Kampanye Suksesnya Disini!

Selasa 07-05-2024,07:48 WIB
Reporter : Rafli Wahyu Anugrah
Editor : Rafli Wahyu Anugrah

RADARMAJALENGKA.COM - Terpilihnya kembali Sadiq Khan sebagi politisi muslim dari partai buruh, untuk memenangkan kontestasi pemilihan wali kota London, ia berhasil mencatatkan nama ketiga kalinya menjadi wali kota London.

Politisi asal partai buruh ini mulai menjabat menjadi wali kota London pada tahun 2016, lalu ia menang lagi di tahun 2021, dan ditahun 2022 ia mengumumkan untuk mencalonkan diri lagi menjadi wali kota London untuk pemilihan di tahun 2024.

Dan kini di tahun 2024, politisi muslim berdarah Pakistan ini kembali memenangkan kontestasi pemilihan wali kota London dengan perolehan suara sebanyak 1.088.225 suara populer dengan persentase 43,8%, ia mampu menyaingi kandidat kuat dari partai konservatif yakni Susan Hill dengan perolehan suara sebanyak 812.397 suara populer, sumber ini dilansir dari Wikipedia terkait pemilihan wali kota London 2024.

Lantas, bagaimana seorang politisi muslim ini yang berasal dari partai buruh dengan nama Sadiq Khan, bisa menang kembali menjadi wali kota London, sebanyak tiga kali, dari masa periode 2016, 2021, hingga yang terbaru di 2024 ini, apakah Sadiq Khan menggunakan strategi kampanye sukses khusus dalam memenangkan pemilu wali kota London 2024 kali ini? Pada artikel berikut ini akan membahas mengenai 5 strategi sukses kampanye Sadiq Khan dalam memenangkan pemilu wali kota London sebanyak tiga kali semenjak ia pertama menjabat, yuk mari intip 5 strategi sukses kampanye Sadiq Khan disini?

BACA JUGA:Ronaldo Cetak Hattrick, Al Nassr Menang Telak Atas Al Wehda dengan Hasil Skor 6-0!

1. Menyediakan makanan gratis

Sadiq Khan berkomitmen untuk menggelontorkan dana sebanyak £135 juta, untuk menyediakan makanan sekolah gratis bagi semua anak sekolah dasar di London yang tidak ditanggung oleh pemerintah Inggris. Sebanyak 287.000 siswa sekolah dasar di seluruh London diharapkan menerima makan siang gratis. Program ini, yang diumumkan oleh Walikota London pada bulan Februari, akan beroperasi secara universal sepanjang tahun akademik 2023/2024.

2. Zona emisi rendah

Sadiq Khan memperkenalkan Zona Emisi Ultra Rendah (ULEZ) pada bulan April 2019. Skema ini berarti menandakan bahwa kendaraan yang gagal memenuhi standar emisi harus membayar biaya denda sebesar £12,50 setiap hari mereka berkendara di dalam zona tersebut, dan uang yang diperoleh dari biaya tersebut diinvestasikan untuk meningkatkan transportasi dan kualitas udara.

BACA JUGA:Chelsea VS West Ham: The Blues Melibas West Ham dan Menang Telak 5-0!

3. Janji target operasi Otoritas London Raya

Sadiq Khan berjanji dan berkomitmen penuh untuk memenuhi target operasi Otoritas London Raya pada tahun 2030 untuk mencapai emisi nol bersih , termasuk mendekarbonisasi semua bus dan membentuk dana untuk memasang panel surya di atap sekolah sebagai bagian dari rencana mitigasi iklim yang lebih luas. 

4. Memperluas skema night tube 

Night Tube sebagai skema pola layanan pada sistem London Underground ("Tube") dan London Overground yang menyediakan layanan sepanjang malam pada hari Jumat dan Sabtu malam di Central , jalur Jubilee , Utara , Piccadilly , dan Victoria , dan bagian pendek dari jalur London Timur di London Overground. Sadiq Khan berjanji memperluas layanan Night Tube ke empat jalur lagi agar lebih menyeluruh. Ia berharap penambahan empat jalur Night Tube ini mampu untuk upaya penghematan waktu rata-rata 20 menit. Dan peningkatan perjalanan komuter bagi banyak orang yang bekerja pada malam hari di pusat kota London namun tinggal di luar pusat kota.

BACA JUGA:AC Milan VS Genoa: Rossoneri Mampu Bermain Imbang Kontra Il Grifoni dengan Hasil Skor 3-3

Kategori :