Radarmajalengka.com - Lebaran Idul Fitri merupakan momentum bersilaturahmi atau berkumpul bersama dengan keluarga. Salah satu tradisi Idul Fitri adalah menyajikan ragam makanan khas Lebaran, mulai dari makanan utama hingga kue-kue. Setiap tahun, ada jenis-jenis makanan tersebut yang menjadi ciri khas Lebaran Idul Fitri.
BACA JUGA:Ini dia 5 tempat wisata di Dieng yang seru untuk dikunjungi
Salah satu sunah saat Idul Fitri adalah makan sebelum salat Idul Fitri. Hal ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW. Berikut jenis-jenis makanan khas Lebaran:
1. Rendang Daging
Sajian hidangan Lebaran kurang sempurna tanpa adanya rendang daging. Daging rendang akan membuat makanan Lebaran terasa lebih nikmat.
2. Ketupat dan Opor Ayam
Suasana Lebaran kurang lengkap jika tanpa dua hidangan ketupat dan opor ayam. Menurut asal-usulnya, ketupat dan opor ayam sudah menjadi hidangan khas Lebaran sejak zaman Sunan Kalijaga di abad ke-15.
BACA JUGA:Ingin berlibur? Berikut rekomendasi tempat wisata di Cimahi yang cocok untuk anda berlibur
3. Sambal Goreng Ati
Rasa sambal goreng ati yang pedas akan menyeimbangkan rasa santan opor ayam yang gurih. Hidangan ini berupa olahan kentang dan ati sapi yang digoreng terlebih dahulu, kemudian dimasak dengan sambal goreng.
4. Sayur Lodeh
Sayur lodeh bisa menjadi pendamping untuk makan ketupat. Isian sayur lodeh biasanya berupa nangka, labu siam, kacang panjang, terung, atau yang lainnya. Itulah beberapa makanan khas yang biasanya dihidangkan ketika lebaran.