RADARMAJALENGKA.COM- Menyusul perguruan tinggi sebelumnya, Universitas Katolik Parahyangan Bandung, Jawa Barat, mengundang ti ga orang bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan akan memberikan kuliah umum di kampus Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) di Jalan Cimbeuleuit, Kota Bandung.
Mereka dijadwalkan akan hadir pada hari yang berbeda.
Seperti dilihat pada laman instagram Unpar Rabu (11/10), Anies Baswedan dan Prabowo Subianto diundang hadir pada Sabtu (14/10) pukul 09.00 WIB hingga 11.30 WIB. Namun, kehadiran mereka masih dalam tahap konfirmasi.
Sedangkan Ganjar Pranowo diundang hadir pada Rabu (11/10) pukul 10.00 WIB hingga 11.30 WIB. Ia dipastikan hadir pada kegiatan kuliah umum bertajuk peran pemuda dalam masa depan politik Indonesia.
Moderator acara tersebut yaitu Mangadar Situmorang. Ia adalah mantan rektor Unpar periode 2015-2019 hingga 2019-2023. Mereka hadir dalam rangkaian kuliah umum.
Mengutip dari laman unpar.ac.id, Rektor Unpar Prof Tri Basuki Joewono mengatakan, kuliah umum ketiga bacapres merupakan hal yang penting bagi mahasiswa. Mereka akan mendengarkan pandangan dan interaksi dengan para bacapres.
'Mahasiswa bisa langsung mengajukan pertanyaan tentang isu-isu yang mereka anggap penting dalam pemilihan presiden tahun 2024 nanti," ucap dia.
Dengan dialog kebangsaan yang digelar, ia menuturkan perguruan tinggi berkontribusi dalam mewujudkan pendidikan politik. Mahasiswa perlu dilibatkan dalam pesta demokrasi tersebut mengingat pemilih pemuda akan mayoritas nanti.
Ia pun berharap kegiatan dialog kebangsaan dapat mengurangi polarisasi politik di masyarakat. Bagian dari edukasi kepada masyarakat dan mahasiswa.
Terpisah Steering Commite Lukman Noor mengatakan Ganjar Pranowo sudah mengonfirmasi hadir. Namun, yang bersangkutan meminta waktu kegiatan dimajukan sebab jadwal padat sehingga dijadwalkan pada 11 Oktober.
"Kehadiran semua diharapkan dapat hadir sesuai undangan, namun yang konfirmasi di tanggal 11 baru pak Ganjar, ini sesuai permintaan beliau untuk dimajukan karena padatnya jadwal kegiatan,” ucap dia. (*)