Taman Dinosaurus, Seolah Ingatkan Masa Lalu Majalengka, Ada Dugaan Dulu Pernah Dihuni Binatang Besar

Selasa 08-08-2023,17:24 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

Di lokasi itu juga terdapat beberapa wahana permainan hingga kuliner. Tempat wisata ini sangat direkomendasikan dikunjungi bersama keluarga.

Patut diketahui, suasana di Taman Dinosaurus ini terasa sejuk dan segar. Sebab, lokasinya berada di dataran tinggi Majalengka. 

Yang menarik, sengaja atau tidak, mengapa tempat wisata itu dinamakan Taman Dinisaurus? Apakah sang pemilik sudah tahu jika wilayah Majalengka dulunya diduga pernah dihuni bintang besar, sekelas Dinosaurus.

BACA JUGA:Kutukan bagi Pria Kerajaan Inggris, Berlian Koh-i-noor Tidak Muncul Saat Penobatan Raja Charles III?

Bahkan kemungkinan binatang besar purba itu juga berada di sekitar Kecamatan Lemahsugih. Sehingga seolah tempat wisata itu juga mengingatkan masa lalu kawasan Lemahsugih khususnya dan Majalengka pada umumnya.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, ada artikel berjudul Fosil Manusia Purba Ditemukan di Majalengka. Artikel ini terbit di majalah Berita dan Investigasi Forum Dialog tahun 2006 lalu. Penulis artikel itu adalah M Suparli, E Sumarli dan Deni.

Artikel itu cukup panjang. Satu halaman penuh dengan satu foto. Artikel otu menjelaskan secara detail sejarah geografi dan kejadian ratusan juta tahun lalu.

BACA JUGA:Benarkah 1.157 Penumpang Titanic Tewas karena Kutukan Mumi Mesir?

Isinya, bahwa di wilayah Baribis Kecamatan Cigasong Kabupaten Majalengka Jawa Barat, pernah terjadi retakan tanah. Kemudian tegakkan itu oleh pihak peneliti menyebutnya dengan nama jembatan daratan.

Jembatan daratan adalah istilah ilmuwan, tim peneliti dari Balai Arkeologi Bandung tahun 1996. Hal itu untuk menjelaskan tentang kondisi daratan negara Indonesia, yang masih menyatu dengan Asia secara keseluruhan.

Keretakan daratan Asia waktu itu, ratusan juta tahun lalu, akibat dari adanya pergeseran dari Kutub Utara dan Kutub Selatan.

Adanya jembatan daratan itu, menurut para ilmuwan waktu itu, telah hidup hewan-hewan berbadan besar seperti Dinosaurus.

BACA JUGA:Nomor Kapal 3909 04 Simbol Titanic Tenggelam? Siapa Pembaca Angka Itu Belum Terungkap

Ketua tim penelitian itu, bernama Sudono menyebutkan, bahwa di wilayah Kabupaten Majalengka, ada jejak kerang dan siput yang keras dan sudah membatu. 

Jejak binatang itu seperti di Cipasung Kecamatan Lemahsugih dan Gunung Ageung. Selain itu beberapa titik wilayah tengah Majalengka, yakni Baribis, Pasir Jurig, Tegal Arum dan Ranjikulon.

Bukti tersebut menandakan bahwa di wilayah Majalengka, ratusan juta tahun lalu merupakan sebuah lautan. Kerang dan Siput tersebut menurut Sudono, sepanjang satu meter dengan lebar 50 centimeter.

Kategori :