MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM – Sebagai wujud syukur kehadirat Allah SWT atas hasil panen yang didapatkan, masyarakat Desa Cijurey Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka, gelar Ruwatan ( tutup tahun buka tanah), bertempat di Blok Kepuh Desa Cijurey, Kamis (27/07) belum lama ini.
Kegiatan berlangsung dengan penuh kemeriahan, terdapat banyak hasil panen atau hasil bumi yang disediakan untuk masyarakat Desa Cijurey khususnya Blok Kepuh untuk langsung dapat dicicipi pada acara tersebut. Adapun yang terlibat dalam kegiatan Ruwatan dan Sedekah Bumi adalah masyarakat Desa Cijurey khususnya Blok Kepuh, selain itu ada yang istimewa dari kegiatan tersebut yakni dengan kedatangan Bupati Majalengka serta Sekretaris
Daerah Kab.Majalengka untuk turut serta memeriahkan kegiatan tersebut.
Kegiatan juga dihadiri oleh unsur Muspika Kecamatan Panyingkiran, Staf Ahli Bupati, Ketua Baznas Kab.Majalengka DR.H.Agus Yadi Ismail, MSi, Anggota DPRD Kab.Majalengka Fraksi PDI-P Gugun Sugiana, Kepala Desa Cijurey beserta jajarannya, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama serta para tamu undangan lainnya.
Dalam Keterangannya, Kepala Desa Cijurey, Yusuf faisal Ghifar S.Pd., mengatakan bahwa kegiatan Ruwatan atau tutup taun buka tanah ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat Desa Cijurey, hal tersebut dilakukan sebagai bentuk syukur terhadap hasil bumi atau hasil pertanian yang didapat, sekaligus buka tanah dengan ditandai pergantian tahun Hijriah beberapa waktu yang lalu sebagai bentuk doa agar hasil panen 1 tahun kedepan dapat berlimpah melebihi tahun sebelumnya, kegiatan Ruwatan ini merupakan tradisi dengan memadukan unsur Budaya dengan Agama yang berdampingan agar kerukunan antar masyarakat di Desa Cijurey dapat tetap terjaga dan terpelihara.
BACA JUGA:STKIP Yasika Gandeng Desa Gumulung Lebak
BACA JUGA:Galang Hendra Pratama dan Aldi Satya Mahendra Siap Berkompetisi di Balap Dunia WorldSSP300 Ceko
“Kegiatan Ruwatan atau tutup tahun buka tanah diawali dengan prosesi ziarah ke makam sesepuh pendiri atau Buyut Desa Cijurey, dalam bahasa Cijurey dikenal dengan “Amitan” yakni memanjatkan doa kepada para sesepuh Desa Cijurey, kemudian dilanjutkan dengan tahlilan ataupun syukuran dengan mempersembahkan hasil-hasil bumi masyarakat Desa Cijurey untuk bersama-sama dinikmati, hajatan ini juga sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberi nikmat atas pencapaian hasil pertanian masyarakat Desa Cijurey,” Ucap Yusuf.
Yusuf berharap, dengan digelarnya acara ini, warga masyarakat Desa Cijurey selalu bersyukur atas apa yang telah didapatkan, selain itu kegiatan ini juga sebagai pemicu di tahun berikutnya agar mendapat hasil panen yang lebih maksimal.
Sementara itu dalam sambutannya, Bupati Majalengka, Dr. H. Karna Sobahi,M.M.Pd., menyambut baik dan memandang bahwa kegiatan Ruwatan Desa Cijurey ini merupakan suatu hal yang sangat hal tersebut merupakan wujud syukur kepada Allah SWT atas hasil-hasil bumi yang didapatkan, dengan hasil-hasil pertanian yang disuguhkan pada acara kali ini, hal tersebut menandakan Bagja Raharjanya Desa Cijurey khususnya Blok Kepuh atas hasil bumi yang didapatkan.
“Tutup Tahun Buka Tanah atau Ruwatan ini merupakan budaya yang sangat baik, tradisi leluhur terdahulu yang terus dilakukan secara turun temurun kepada warga masyarakat Desa Cijurey saat ini sebagai generasi penerus sebagai wujud syukur kepada Allah SWT atas pencapaian hasil tani yang didapat, oleh karena itu diharapkan budaya atau tradisi Ruwatan ini harus tetap dijaga dan dipelihara, untuk itu kami dari jajaran Pemerintahan Daerah Kab.Majalengka menyambut baik dan memberikan penghargaan atas terselenggaranya kegiatan Ruwatan di Blok Kepuh Desa Cijurey,” Ucap Bupati.
BACA JUGA: Ismail Muntaha: Ini Wadah untuk Tumbuh dan Berdaya
BACA JUGA:Mother Bank: Girl Band Majalengka
Bupati menambahkan, kegiatan tutup taun buka tanah yang digelar ini menunjukkan rasa kebersamaan dan gotong-royong masyarakat Desa Cijurey khususnya Blok Kepuh yang sangat luar biasa, untuk itu terus tanamkan Budaya gotong. (ara)