MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Polres Majalengka menggelar kegiatan bersih-bersih sampah yang berserakan di jalan menuju objek wisata Paralayang Majalengka, Kamis (13/7).
Selain polisi, kegiatan itu juga diikuti oleh anggota TNI, puluhan petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), elemen masyarakat dan mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di Kota Angin.
Pantauan wartawan di lokasi, peserta bersih-bersih langsung menyebar memungut sampah yang berserakan di jalan tersebut. Mereka saling bahu membahu untuk membersihkan sampah yang kebanyakan terbuat dari plastik maupun sampah rumah tangga.
Para peserta juga dibekali alat kebersihan seperti cangkul, sarung tangan, kantong plastik hingga masker demi melakukan aksi bersih-bersih itu. Sementara, sampah-sampah yang telah diambil, dikumpulkan di sebuah mobil truk DLH yang telah tersedia.
BACA JUGA:Dekopinda Majalengka Hadiri Harkopnas ke-76 di Jakarta
BACA JUGA:Bangun 101 Kampung KB, Gayo Lues Integrasikan Pembangunan Desa dengan Intervensi Penurunan Stunting
Terlihat, hanya berselang setengah jam saja dari kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB, mobil truk yang tadinya kosong langsung dipenuhi sampah.
Wakapolres Majalengka, Kompol Bayu Purdantono mengatakan, pihaknya sengaja melakukan aksi bersih-bersih sampah di area menuju objek wisata Paralayang Majalengka. Selain sampah-sampah tersebut merusak pemandangan, meningkatkan minat wisatawan menuju objek wisata, khususnya dari luar daerah.
"Jadi hari ini kami Polres Majalengka bekerja sama dengan elemen masyarakat membersihkan salah satu sudut di Kota Majalengka. Area ini kebetulan memang menuju Bukit Paralayang yang merupakan salah satu objek wisata yang terkenal di Kabupaten Majalengka. Hanya saja sayangnya kondisi di beberapa titik ini cukup kotor sampah.
Tentu saya ketika bicara tentang kemajuan wisata dan kemajuan dari Kabupaten Majalengka area yang tidak bersih ini tentu akan menurunkan minat dari warga kabupaten lain yang mungkin akan berkunjung ke wisata kita," papar Bayu saat diwawancarai media, Kamis (13/7).
BACA JUGA:Ambil Langkah Agresif dalam Transisi Energi, PLN Jalin 28 Kerjasama pada EBTKE Conex 2023
Menurutnya, kegiatan tersebut juga sebagai salah satu langkah agar masyarakat ke depannya ikut peduli terhadap kebersihan. Selain keamanan, polisi juga ikut menjaga kebersihan. "Ya tentu saja kan kita banyak sekali area-area yang bisa dibilang potensi terjadinya karhutla. Dan ini juga sudah menjadi atensi dari Bapak Kapolres dan seluruh polsek jajaran untuk mengantisipasi hal tersebut," ucapnya.
Selain polres, Bayu menyebut, kegiatan bersih-bersih juga dilakukan di seluruh polsek jajaran. "Alhamdulillah, untuk pelaksanaan kita lakukan di semua jajaran, di semua polsek jajaran juga melaksanakan, jadi kurang lebih 25 titik," jelasnya. (bae)
BACA JUGA:Kemenpan RB Resmi Launching MPP Kabupaten Cirebon