Warga Leuwimunding Usulkan KH Abdul Chalim Pahlawan Nasional dari Majalengka

Selasa 21-03-2023,13:00 WIB
Reporter : Ono Cahyono
Editor : Leni Indarti Hasyim

MAJALENGKA, RADARMAJALENGKA.COM - Dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat Leuwimunding mengusulkan agar tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Abdul Chalim Bin Kedung Wangsa Gama menjadi Pahlawan Nasional.

Pasalnya kiprah Abdul Chalim dinilai pantas menjadi Pahlawan Nasional lantaran memiliki peran besar mendirikan NU sebagai pilar kebangsaan.

Abdul Chalim menjadi salah satu tokoh pendiri Nahdlatul ulama pertama bersama KH Muhammad Hasyim Asy'ari Jombang Jawa Timur.

Pengusulan Abdul Chalim Bin Kedung Wangsa Gama mencuat saat masyarakat Leuwimunding menggelar musyawarah bersama unsur muspika kecamatan Leuwimunding di ruang rapat kantor kecamatan, Jumat 17 Maret 2023.

BACA JUGA:Progres Jembatan Conggeang TOL CISUMDAWU, Optimis Bisa Dipakai Mudik

BACA JUGA:UPDATE dari Menhub: Tol Cisumdawu Pertengahan April, Bandara Kertajati Layani Haji

Rois Am MWC NU Leuwimunding, kiai Maman Faturohman mengungkapkan pihaknya sejatinya sudah dari dulu mengusulkan KH Abdul Chalim Bin Kedung Wangsa Gama agar menjadi Pahlawan Nasional.

"PC Ansor Leuwimunding sejak tiga tahun lalu sudah mengusulkan agar Mbah (Abdul Chalim) menjadi Pahlawan Nasional. Kiprahnya beliau sudah tidak diragukan lagi.

Selain pendiri NU juga mampu menyatukan para kiai dari berbagai sudut atau titik daerah di tanah air," ungkap Maman disela musyawarah bersama Muspika Leuwimunding.

Menurut dia, Mbah Abdul Chalim yang sebelumnya menjabat pengurus Syuriah sebagai Naibul Katib selalu bersilaturahmi kepada para tokoh agama atau pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) di berbagai daerah di Indonesia.

BACA JUGA:UPDATE Penanganan Longsor TOL CISUMDAWU, Begini Penampakan Jembatan Ungkal

BACA JUGA:25 HARI LAGI Target TOL CISUMDAWU Selesai, Jalan yang Longsor Sudah Siap Dibeton

Ayah kandung kiai Asep Saifuddin Halim yang juga pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto Jawa Timur itu merupakan penghubung komunikasi satu kiai dengan yang lainnya di Indonesia.

"Sekarang gayung bersambut. Karena Leuwimunding itu ada tokoh yang diakui sebagai pahlawan Nasional. Sejarah beliau terdapat banyak peninggalan, majelis, dan terlibat lintas tokoh nasional," imbuhnya.

"Mbah tentunya memiliki peran penting dan hubungan khusus dengan tokoh tokoh besar agama. Kita sebagai generasi penerus tentunya harus termotivasi dan nama beliau memang sudah harus diangkat menjadi pahlawan Nasional," tambah Maman.

Kategori :