SUMEDANG, RADARMAJALENGKA.COM - Tol Cisumdawu diharapkan untuk selesai sekitar 28 hari lagi, mengacu pada target dari Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.
Target yang diungkapkan Menteri Basuki, mengacu pada penyelesaian pembangunan jembatan di Seksi 5B Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan.
Jembatan baru di Jalan Tol Cisumdawu dibangun karena kejadian longsor yang terjadi di urugan dekat Underpass Ungkal, Desa Babakan Asem, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang.
Menurut Basuki, target pembangunan jembatan tersebut adalah selesai pada 15, April 2023 atau sebelum puncak arus mudik.
BACA JUGA:ALHAMDULILLAH Longsor di Seksi 4 Sudah Tertangani, Jalan Tersambung Kembali
"Saya inginkan Tol Cisumdawu ini bisa dipakai untuk mudik," kata Basuki, kepada wartawan di Bandung, beberapa waktu lalu.
Basuki mengungkapkan, pembangunan jembatan terpaksa dilakukan, karena di lokasi tersebut tanah terus bergerak dan tidak bisa ditangani dengan urugan.
Karenanya, jembatan dibuat untuk mengangkangi bagian yang longsor dan area di sekitarnya juga dilakukan perkuatan agar tidak terus terjadi pergerakan tanah.
Dikatakan Basuki, Tol Cisumdawu diharapkan dapat dipakai untuk mudik, agar dapat memecah arus lalu lintas dari arah Bandung ke Cirebon.
BACA JUGA:KONDISI TERBARU TOL CISUMDAWU yang Bikin Ragu Bisa Dipakai Mudik
Selama ini, perjalanan dari Bandung ke Cirebon via Tol menggunakan ruas Tol Cipularang dan kemudian bergabung dengan Tol Cikopo Palimanan (Cipali).
Nanun setelah adanya Tol Cisumadwu, lalu lintas akan terbagi karena sebagian akan menggunakan jalan tol baru ini ke arah Cirebon dan Jawa Tengah (Jateng).
Lalu, seperti apa kondisi terbaru di Tol Cisumdawu jelang penggunaan untuk mudik dan target beroperasi pada 15 April?
Seksi 4
Masih dilakukan penanganan di area longsor Seksi 4B atau dekat Interchange Legok - Paseh. Tetapi, area yang sebelumnya dilakukan bore pile, sudah dilakukan penimbunan dan siap untuk kembali dibeton.