Radarmajalengka.id, MAJALENGKA - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Majalengka mendapatkan pengamanan pasca kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak), Minggu, (4/9).
Personel gabungan Polres Majalengka menerjunkan Samapta hingga polisi berpakaian preman ke setiap titik SPBU yang ada di Kota Angin.
Dari pagi tim gabungan telah ditempatkan di SPBU yang berada di wilayah Kecamatan Majalengka. Terpantau terdapat antrean panjang mobil dalam menunggu giliran mendapatkan pengisian BBM.
"Pengamanan ini untuk menjaga agar tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan bersama akibat dari kenaikan harga BBM," kata Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi.
BACA JUGA:SSB PCM Kadipaten Brawijaya Kembali Juara
Menurut kapolres, para personrl menertibkan para konsumen yang membawa kendaraan dengan situasi antrean panjang sekaligus mengecek para konsumen yang membeli BBM dengan jumlah yang tidak wajar.
Pihaknya mengimbau agar masyarakat yang mengantre BBM agar tetap menjaga kamtibmas serta mematuhi protokol kesehatan.
"Kegiatan tersebut di lakukan untuk menjaga Kamtibmas agar tetap kondusif, mengontrol penjualan BBM agar tidak terjadi penimbunan maupun pembelian yang tidak wajar akibat dari kenaikan harga BBM saat ini," terangnya.
BACA JUGA:Kunjungan Menteri METI Jepang , Airlangga Bahas Kerjasama Perdagangan, Investasi IPEF hingga KTT G20
Sementara itu, di SPBU wilayah Kasokandel sejak Sabtu (3/9) mendapatkan pemantauan. Kapolsek Kasokandel Iptu Wahid Rodise bersama anggota memantau situasi di SPBU dan lingkungan untuk memberikan rasa ama
“Dengan kehadiran petugas kepolisian ke SPBU juga bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada karyawan maupun warga masyarakat sekitar. Terlebih kita rutin patroli dan memantau di tempat keramaian termasuk SPBU untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat," katanya.
BACA JUGA:Dorong Petani Milenial untuk Usaha Off Farm