MAJALENGKA - Sejumlah guru pendidikan jasmani beserta mahasiswa Pendidikan Jasmani Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Majalengka (Unma) mengikuti pelatihan Edukasi Bantuan Hidup Dasar dan Penanggulangan Cedera Olahraga Bagi Guru Penjas Dikabupaten Majalengka.
Kegiatan yang dilaksanakan di gedung Auditorium Universitas Majalengka ini diikuti 30 orang. Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, civitas akademika dari Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung (SFITB) dan FKIP Universitas Majalengka.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Drs H Ahmad Suswanto MPd menyampaikan rasa bangganya sekaligus ucapan terima kasih atas kerjas amanya yang sudah terbangun. Pihaknya berharap kepada peserta yang mengikuti kegiatan tersebut untuk bisa mengamalkan ilmunya kepada masyarakat khususnya masyarakat pendidikan.
Dekan FKIP Dr Indra Adi Budiman MPd mengatakan pihaknya ingin melakukan kerja sama serupa dalam bentuk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan tema yang berbeda.
\"Out putnya bakal menghasilkan SDM yang ada di Majalengka lebih meningkat lagi setelah mengikuti kegiatan tersebut,\" ujarnya.
Sementara itu, ketua Tim PKM SFITB Dr Rini Syafriani MKes dalam sambutannya berharap dengan kegiatan ini para guru penjas memiliki pengetahuan bagaimana cara menangani cedera yang tepat agar cedera tidak semakin parah.
Selain penyampaian materi dan praktik juga di berikan oleh narasumber kompeten yakni pemateri satuan organisasi perawat hebat Indonesia Dewi Hayati Amd Kep SKM tentang Bantuan Hidup Dasar. Kemudian disampaikan oleh Dosen IKOR Universitas Muhamaddiyah Cirebon (UMC) Harun SOr MOr melalui penyampaian Penanggulangan Cedera Olahraga. (ono)