MAJALENGKA - Pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kabupaten Majalengka sangat berharap kebijakan dan regulasi dari Pemkab Majalengka yang bisa berpihak dan menguntungkan kepada mereka.
Manager Majalengka Mart, Asep Rahmat Effendi mengakui, adanya pandemi Covid-19 merupakan masa yang sangat sulit bagi pelaku UKM. Ia berharap pemkab memiliki regulasi yang jelas terhadap pengembangan UKM.
Menurutnya, Majalengka sesungguhnya kaya produk unggulan, tapi masih kesulitan dalam pemasaran. Majalengka Mart berkomitmen untuk ikut memasarkan dan mempromosikan produk- produk Majalengka tersebut.
Tapi toko yang dimiliki Majalengka yang menyediakan oleh oleh khas Majalengka baru ada dua yakni di Jalan Laswi Kelurahan Tonjong Majalengka dan di samping SMA PGRI di Jalan KH Abdul Halim Majalengka.
“Ke depan kami akan membuka toko atau outlet Majalengka Mart di banyak tempat agar produk-produk Majalengka bisa memiliki banyak ruang untuk memasarkan dan mempromosikan produknya,” katanya.
Asep pun bersyukur bisa digandeng Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) dan Dinas Perdagagan dan Perindustrian untuk mengikuti pameran produk unggulan Majalengka di acara Bank Indonesia di rest Area Tol Cipali KM 166 Majalengka. (ara)