Masyarakat Jangan Takut Divaksin

Rabu 10-03-2021,06:56 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

MAJALENGKA - Muspika Lemahsugih mengikuti rapat koordinasi persiapan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta evaluasi pelaksanaan vaksinasi bersama bupati Majalengka yang dilakukan secara virtual di aula kecamatan, Selasa (9/3).

Camat Lemahsugih, Deden Supriatna SPd MMPd mendukung penuh apa yang disampaikan bupati Majalengka. Covid-19 menurutnya harus terus diwaspadai dengan selalu menerapkan protokol kesehatan, karena merupakan salah satu upaya memutus mata rantai penularan.

“Pastinya penerapan 3M masyarakat sudah paham, walaupun memang ada beberapa yang tidak menerapkannya di kehidupan sehari-hari,” ujar Deden.

Menyikapi vaksinasi, Deden mengatakan akan dilakukan pendataan sampai ke tingkat RT/RW disesuaikan by name by address berikut nomor telepon. Jika ada warga yang hamil atau mempunyai keluhan lain sebelum dilakukan vaksin akan di-screening lebih dulu oleh pihak puskesmas.

Pemcam berharap di setiap desa masyarakat yang terdata harus mengikuti vaksinasi Covid-19, jangan takut dan jangan berpikir yang tidak-tidak demi kebaikan diri sendiri. Walaupun paradigma masyarakat memang masih ada yang bertolak belakang, namun vaksinasi tetap harus dilakukan di masa pandemi Covid-19.

“Semoga mulai dari pendataan, screening di puskesmas sampai proses vaksinasi tidak ada kendala,” tandas camat.

Kepala Desa Cibulan, Ade Mutolib SPd sekaligus ketua Forum Kuwu Lemahsugih akan segera melakukan pendataan masyarakat untuk vaksinasi. Data tersebut akan diserahkan kepada intansi terkait, selanjutnya akan diperiksa sejauh mana kondisi warga untuk bisa atau tidak menjalani vaksinasi.

Nantinya juga akan disosialisasikan mengenai apa kekhawatiran masyarakat tentang vaksin. Menurutnya vaksin tidak berefek samping kepada hal-hal yang aneh, justru bagus untuk kondisi sendiri.

“Insya Allah semua masyarakat Cibulan siap untuk divaksin karena sangat penting ketika menghadapi pandemi Covid-19,” katanya. (iim)

Tags :
Kategori :

Terkait