MAJALENGKA - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Desa Banjaran Kecamatan Banjaran menggelar silaturahmi dan upgrading kader PKK dan kader posyandu di aula Desa Banjaran, Kamis (4/2) lalu.
Ketua PKK Desa Banjaran Hj Esus Susilawati mengatakan, kegiatan tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas kader serta memotivasi para kader dalam melaksanakan kegiatan PKK. Sehingga
para kader baik PKK ataupun Posyandu dapat mengikuti dengan baik, karena nantinya akan menjadi bahan evaluasi kemampuan dan pengetahuan setiap individu.
PKK sendiri menurutnya merupakan gerakan yang memiliki semangat pengabdian dan berdedikasi tinggi meningkatkan kesejahteraan keluarga. Kegiatan tersebut salah satunya diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai ajang silaturahmi dan saling berbagi pengalaman dan pengetahuan para kader. Untuk meningkatkan kreativitas 36 anggota PKK dan 28 kader posyandu, diadakan perlombaan tumpeng, cerdas cermat dan yel-yel serta sosialisasi penerapan protokol kesehatan.
“Sekarang kan lagi pandemi Covid-19, jadi sebisa mungkin kami mengingatkan pentingnya protokol kesehatan dengan selalu memakai masker lewat lomba yel-yel yang kami harap bermanfaat,” ungkapnya.
Pihaknya bersama kader PKK lain selalu menyosialisasikan memakai masker, menjaga jarak, dan membiasakan mencuci tangan ke tiap-tiap blok dan Pendidikan Anak Usia dini (PAUD). Menurutnya, tidak sedikit yang terpapar Covid-19 karena salah tidak memperihatikan protokol kesehatan.
“Melalui kegiatan ini semoga para kader bisa menyampaikan kembali kepada masyarakat untuk selalu membiasakan penerapan 3M,” harapnya.
Kepala Desa Banjaran Efen Supra’i dalam sambutanya mengucapkan terima kasih, karena berkat dukungan dan bantuan dari semua pihak kegiatan upgrading PKK desa dalam rangka Silaturahmi antara kader PKK dan kader posyandu bisa terlaksana. Dia meminta para kader bisa berinovasi dan kreatif, sehingga tidak terjebak rutinitas. Apalagi di massa yang mungkin gerak dan langkah cukup terbatas karena Covid-19.
“Mudah- mudahan ke depanya lebih giat dan semangat lagi, kondisi saat ini tidak jadi alasan dalam memberikan pelayanan melalui sosialisasi kepada masyarakat berkaitan dengan program PKK yang sudah dibuat,” ujarnya. (iim)