MAJALENGKA- Bupati Majalengka, DR H Karna Sobahi MMPd menghadiri kegiatan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan persampahan bersama PKK melalui pola 3R menjadi bernilai ekonomis di aula DP3AKB, Senin (21/12). Kegiatan ini dihadiri Sekda Drs H Eman Suherman MM, Ketua DPW dan PKK Kabupaten Majalengka, Dra Hj Dedeh Nurhayati Karna Sobahi MPd beserta peserta dari perwakilan 26 kecamatan. Pada kesempatan tersebut juga diserahkan tampat sampah untuk pembuatan kompos.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Majalengka, Ir Hj Nadisha Hanna Haritztin MM mengatakan kegiatan ini merupakan sinergitas antara DPW dan PKK Kabupaten Majalengka. Adapun Peserta sebanyak 40 orang berasal dari 26 PKK perwakilan kecamatan dan DPW PKK Kabupaten. Materi yang disampaikan tentang bank sampah, pembuatan kompos dan pemanfaatan limbah rumah tangga.
ATASI MASALAH SAMPAH: Bupati Karna Sobahi bersama DLH, PKK, DWP dan elemen lain foto bersama.
Dijelaskan Kadis Hj Nadisha Hanna, pola 3 R (Reduce, Reuse Recycle) adalah pola pengelolaan sampah yang bisa dilakukan. Pertama dengan cara reuse atau menggunakan barang kembali. Kedua, reduce atau mengurangi barang yang bisa menimbulkan sampah. Terakhir recycle atau mendaur ulang agar sampai memiliki nilai ekonomis.
PARTISIPASI MASYARAKAT: Pengurus PKK dan DLH kompak untuk mengatasi persoalan sampah lewat 3R.
Sementara itu, Bupati Karna Sobahi mengatakan peran Dharma wanita dan PKK dalam sinergitas dengan pemerintah daerah sangat penting. Menurutnya, keberadaan PKK dalam meningkatkan kesejahteraan dengan pemberdayaan peran wanitanya sangat diperlukan.
“Program pengelolaan persampahan bersama PKK melalui pola 3R diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan tentang pentingnya pemanfaatkan limbah sampah. Sehingga bisa berdayaguna dan bermangfaat untuk memberikan penambahan ekonomi anggotanya,” harapnya. (ara/ adv)