MAJALENGKA - Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 terus meningkat. Bahkan, klaster perkantoran pun telah muncul. Untuk mengantisipasi semakin meluas penyebaran Covid-19, petugas gabungan di Kabupaten Majalengka, secara konsisten terus melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan di lingkungan masyarakat. “Bahkan upaya tersebut saat ini akan terus diperketat dengan melaksanakan operasi yustisi selama 24 jam bersama aparat gabungan. Kita sama-sama dengan dari Polres, TNI, Dishub, Satpol PP dan Dinkes, kita melaksanakan operasi yustisi untuk melihat sejauh mana tingkat kedisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan,\" kata Kapolres Majalengka, AKBP Bismo Teguh Prakoso. Kapolres merinci, dalam operasi yustisi tersebut, ada 27 sasaran operasi di tempat, dan 26 sasaran patroli secara mobile yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Majalengka. Kapolres menjelaskan, kegiatan operasi yustisi tersebut dilakukan selama 24 jam. Nantinya, petugas gabungan dari kepolisian, Satpol PP, TNI maupun Dinas Perhubungan akan berpatroli secara mobile maupun berjaga di suatu tempat. \"Nanti ada tim patroli akan muter, kemudian apabila menemukan masyarakat yang melakukan pelanggaran terhadap ketentuan-ketentuan. Seperti tidak memakai masker akan diberikan penindakan,\" katanya. Sementara operasi yustisi yang digelar di Kabupaten Majalengka, masih ditemukan sejumlah warga yang tidak menggunakan masker. \"Bagi warga yang terjaring operasi yustisi, kami akan berikan tindakan berupa sangsi sosial, berupa push-up, menghapal Pancasila dan berikan teguran secara tertulis berupa mengisi SKDA-PSBB/AKB,\" jelasnya. Tak hanya itu, menurut kapolres, petugas juga akan memutarbalikkan arah pengendara untuk mengambil atau membeli masker ke pedagang terdekat dan langsung dipakaikan. \"Sanksi teguran ini akan terus diberlakukan guna memutus mata rantai Covid-19 di Kabupaten Majalengka,\" katanya. Kapolres mengajak semua elemen masyarakat untuk bergerak saling mengingatkan agar masyarakat sadar melaksanakan protokol kesehatan. Dengan demikian, upaya mendisiplinkan masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan dapat berjalan sesuai harapan. \"Orang yang sudah menggunakan masker, agar jadi pelopor mengingatkan orang yang belum memakai masker,\" tuturnya. (bae)
Petugas Gabungan Perketat Pengawasan
Jumat 25-09-2020,10:24 WIB
Editor : Leni Indarti Hasyim
Kategori :