Komisi III Dorong Pembangunan Selesai Desember

MAJALENGKA – Di tengah pandemi Covid -19, beberapa proyek pembangunan di Kabupaten Majalengka saat ini tengah dikerjakan. Untuk memastikan progress pengerjaan proyek pembangunan, Komisi III DPRD Kabupaten Majalengka melakukan sidak ke lokasi-lokasi proyek pembangunan. Di antaranya proyek pembangunan jembatan Cikandong, wilayah Kecamatan Sindawangi, pembangunan embung Desa Cibentar Kecamatan Jatiwangi, pembangunan kantor Kecamatan Kadipaten, pembangunan Kantor Bapenda, pembangunan gedung BPBD, dan pembangunan gedung KPU yang nilainya mencapai miliaran. Menurut Ketua Komisi III, Dadang A Satari hanya pembangunan kantor Kecamatan Kadipaten yang progresnya cukup bagus dan memuaskan serta tidak ada masalah seperti proyek pembangunan yang lain. “(kantor Kecamatan KAdipaten, red) tidak ada masalah sesuai dengan target, mudah-mudahan pembangunan bisa tepat waktu. Sedangkan yang lain berhubung terdampak Covid ada adendum waktu. Sehingga ada yang baru dimulai 11 Agustus kemarin dan progresnya kurang maksimal,” terangnya. Melihat kondisi tersebut, komisi III DPRD tetap mendorong semua yang terlambat karena covid atau karena ada adendum waktu untuk tetap maksimal sehingga selesai tepat waktu.  “Paling tidak dari sisi waktu harus selesai Desember, jangan lewat akhir tahun,” ungkap Dadang. Anggota Komisi III Dasim Raden Panungkas SH menambahkan, Komisi III DPRD ikut mengawasi pelaksanaan proyek pembangunan milik pemerintah dan berharap hasil pekerjaannya sesuai dengan target. Dirinya juga melihat dari beberapa bangunan hanya Kecamatan Kadipaten yang progres dan hasil pekerjaannya bagus. “Jadi kita ada pembanding dan ada analisa. Pengusaha yang di Kadipaten bisa, kenapa perusahaan yang melaksanakan proyek-proyek lain tidak bisa seperti yang di Kadipaten. Jadi kita komisi III hanya menekankan kepada para pengusaha harus menyelesaikan proyek tersebut akhir Desember tepat waktu,” tegasnya. Bahkan menurut Politisi Nasdem ini, jika tidak tepat waktu akan berisiko. Dinas dan DPRD akan memberikan evaluasi ke perusahaan-perusahan tersebut. “Meski pembangunan ini dilaksanakan di tengah pandemi, mereka sudah harus punya tanggung jawab juga. Kami mendorong bangunan tersebut selesai di bulan Desember,” ujarnya. (iim/adv)