Desa Panjalin Kidul dengan Panjalin Lor Kembali Jadi Wisata Dadakan

Selasa 14-07-2020,11:15 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

MAJALENGKA – Lokasi perbatasan antara desa Panjalin Kidul dengan Panjalin Lor, Kecamatan Sumberjaya mulai kembali menjadi tempat wisata dadakan setelah sebelumnya tutup akibat pandemi virus corona. Lokasi yang persis di bawah fly over tepat sebelah selatan itu setiap minggunya menjadi lokasi car free day. Kepala Desa Panjalin Lor, Cahya Sunarya SE menyebutkan, sebelumnya fasilitas atau tempat itu sebagai lokasi pasar malam. Namun beberapa bulan terakhir ini tutup dan gulung tikar akibat virus Corona. Sekarang masyarakat setempat sudah mulai kembali membangun perekonomiannya. “Meski secara pendapatan desa (PADes) tidak ada, karena itu retribusinya diserahkan ke Linmas. Tetapi kami menyediakan tempat tersebut untuk keramaian masyarakat. Setiap hari minggu selalu menjadi lokasi favorit,” ujarnya, Senin (13/7). Cahya mengatakan setiap bulan Ramadan, lokasi itu memang sudah ramai. Selain menjadi lokasi ngabuburit warga, juga sebagai tempat penjualan. Hanya saja pandemi Corona mengakibatkan banyak masyarakat tidak beraktivitas lebih. Namun saat ini sedikit demi sedikit sudah mulai pulih terutama perekonomian masyarakat. “Di lokasi itu masyarakat bisa mencari tambahan dari berjualan. Sudah lama lokasi itu sepi. Sekarang setalah masa AKB kembali membantu masyarakat untuk mendapatkan sumber penghasilan sebagai pedagang,” katanya. Dari pantauan, Minggu (12/7), para pedagang dan berbagai macam jenis hiburan untuk anak-anak turut meramaikan wisata dadakan yang menghubungkan dua desa tersebut. Salah seorang warga setempat, Yaman menuturkan sebelumnya, lokasi itu biasanya setiap memasuki bulan puasa ramai. Rata-rata mereka yang datang ke lokasi hanya untuk sekedar ngabuburit sambil menikmati arus lalu lintas kendaraan yang melintasi tol Cipali. “Tetapi baru sekarang lagi mulai pulih. Itupun hanya hari Minggu saja saat kegiatan car free day. Masyarakat sengaja datang untuk menikmati hiburan yang tersedia di lokasi tersebut,” imbuhnya. Beberapa hiburan anak semacam odong-odong, halilintar, sampai kuda renggong pun ada. Alhasil lokasi itu ramai setiap hari Minggunya. Salah seorang warga Ciwaringin, Darkiman mengaku sengaja datang ke tempat ini untuk berolahraga bersama cucunya sambil hiburan. Pasalnya, di lokasi itu seperti pasar dadakan atau pasar tumpah karena banyak pedagang. (ono)  

Tags :
Kategori :

Terkait