MAJALENGKA - Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PKPP) Kabupaten Majalengka menargetkan tahun 2020 ini perbaikan rumah tidak layak huni (Rutilahu) sebanyak 1.500 unit. Kepala Dinas PKPP, H Agus Tamim ST MSi menyebutkan berdasarkan, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) kepemimpinan Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd dan Wakil Bupati Majalengka Tarsono D Mardiana bahwa penanganan rutilahu di tetapkan sebanyak 7.500 unit. \"Artinya selama 5 tahun kepemimpinan pak bupati, tentu jumlah tersebut harus dituntaskan. Maka setiap tahunnya direalisasikan sebanyak 1.500 unit rumah tidak layak huni,\" ujarnya, Kamis (20/2). Dijelaskan Agus, tahun 2020 ini pihaknya mengaku belum memenuhi target sebanyak 1.500 unit. Sehingga bupati berusaha keras untuk menutupi kekurangannya. Berbagai usaha dan terobosan dilakukan. Hal tersebut, kata Agus terungkap saat bupati bersama dinas PKPP melakukan koordinasi dengan Dirjen Penyediaan Perumahan, Kementrian PUPR Jakarta. \"Kami bersama pak bupati mendapatkan sambutan positif dari Dirjen Perumahan. Bahkan pak dirjen menyampaikan apresiasinya kepada pak bupati yang begitu konsen ingin mengentaskan kemiskinan satu digit,\" jelasnya. Berdasarkan data, jumlah masyarakat miskin di Majalengka masih di angka 10,25 persen. Salah satu item pengentasan kemiskinan yaitu dengan program perbaikan rumah tidak layak huni. Pada audiensi tersebut dirjen akan membantu program rutilahu 2020 ini sebanyak 500 unit. Di mana satu unitnya Rp17.500.000, atau total Rp8.750 miliar. \"Ini merupakan kebanggaan luar biasa perhatian dari pemerintah pusat kepada pemda dan masyarakat Kabupaten Majalengka,\" ujarnya. (ono)
Tiap Tahun Ditarget Perbaiki 1.500 Rutilahu
Jumat 21-02-2020,06:30 WIB
Editor : Leni Indarti Hasyim
Kategori :