MAJALENGKA - Bupati Dr H Karna Sobahi MMPd dan Wakil Bupati Majalengka Tarsono D Mardiana dinilai sangat harmonis dalam menjalankan roda pemerintahan selama satu tahun ini. Duet mereka saling mengisi dan melengkapi dalam membangun Visi dan Misi Majalengka Raharja. Hal tersebut diungkapkan Pengamat Politik dan Ilmu Pemerintahan Dr H Diding Bajuri MSi. Menurut Diding, keharmonisan keduanya mampu memberikan dampak positif terhadap budaya birokrasi di Kabupaten Majalengka. Hal tersebut terlihat dari Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap pelayanan publik di Kabupaten Majalengka. \"Keharmonisan hubungan keduanya membawa dampak positif terhadap budaya birokrasi di Pemda Majalengka. Semakin baik dan hal itu terbukti Pemkab Majalengka mendapat anugerah atau penghargaan dari pemerintah pusat,\" ujarnya, Kamis (18/12). Selain itu, Diding menambahkan adanya pencanangan pembangunan Command Centre akan menambah tingkat respons pemerintah terhadap harapan kebutuhan serta tanggapan masyarakat pada pelayanan publik. Hal lain yang cukup menonjol adalah pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan serta sarana publik lainnya termasuk dalam hal penataan kota Majalengka berjalan cukup masif dan stimultan. Setidaknya ada lima titik kegiatan penataan kota yang dilakukan secara serentak. Yakni peremajaan trotoar serta median jalan KH Abdul Halim, penataan di komplek Pujasera, Alun-alun Majalengka, Bunderan Munjul serta pembuatan sarana prasarana penunjang Taman Dirgantara. Namun ada hal yang lebih penting dalam catatan Kabupaten Majalengka apabila dibandingkan dengan kabupaten/kota yang ada di Wilayah III. Untuk beberapa hal masih cukup tertinggal, misalnya posisi Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Majalengka berada di urutan keempat, satu tingkat di atas Kabupaten Indramayu. \"Majalengka ini kalau dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia berada pada urutan ke empat satu tingkat di atas Indramayu,\" imbuhnya. Potensi besar yang dimiliki Kabupaten Majalengka ialah dengan hadirnya proyek nasional yang mempunyai multiplier effect terhadap kebangkitan perekonomian Majalengka. Kabupaten Majalengka, kata dia memiliki prospek yang cukup tinggi serta signifikan dengan hadirnya beberapa proyek nasional. Misalnya kehadiran BIJB serta beberapa proyek nasional lainnya. Jika isu ini dapat diolah dan dimanfaatkan dengan baik, maka akan menjadi faktor pengungkit yang luar biasa bagi pertumbuhan ekonomi Kabupaten Majalengka. Diding berharap, dengan adanya good local governance pemerintah Kabupaten Majalengka mampu ditingkatkan dengan baik oleh visi, misi serta strategi kebijakan yang tepat. \"Kata kunci pertama secara vertikal Pemkab Majalengka mampu melakukan komunikasi dan konsultasi yang efektif dalam mengadvokasi kepentingan masyarakat Kabupaten Majalengka,\" bebernya. Kata kunci berikutnya secara horizontal, Pemkab mampu melakukan komunikasi dan koordinasi dengan stake holder secara efektif dengan politisi, akademisi, praktisi serta elemen masyarakat lainnya dalam membangun sinergitas dan soliditas pelaksanaan pembangunan daerah. \"Yang kedua terkait komunikasi efektif secara horizontal antara pemkab Majalengka dengan beberapa stakeholder seperti politisi. Akademisi serta unsur masyarakat tentang sinergitas pembangunan daerah,\" tukasnya. (ono)
Pengamat Sebut Duet Karna-Tarsono Saling Melengkapi
Sabtu 21-12-2019,06:30 WIB
Editor : Leni Indarti Hasyim
Kategori :