350 Varian Olahan Kolang Kaling Cetak Rekor Dunia

MAJALENGKA- Museum Rekor Indonesia (Muri) memberikan piagam penghargaan Rekor Dunia kepada Bupati Majalengka, DR H Karna Sobahi MMPd atas kreasi pembuatan 350 olahan makanan berbahan kolang kaling pada acara Festival Opang 2019 dalam rangka Hari Pangan Sedunia di Lapangan Gelanggang Generasi Muda (GGM) Majalengka, Minggu (8/12). Penyerahan rekor dunia dilakukan oleh Manager Muri Indonesia, Triyono disaksikan Staf Ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Jabar, Drs H Dady Iskandar, Wakil Bupati Tarsono D Mardiana, Sekda Drs H Ahmad Sodikin, MM, Kepala Dinas Pangan Kabupaten Majalengka, Ir H Wawan Suwandi MP dan trainer olahan kolang kaling asal Yogyakarta, Eti Agustristiani. Kepala Dinas Pangan Kabupaten Majalengka Ir H Wawan Suwandi MP melalui Kabid Ketahanan dan Kedaulatan pangan (KKP), H Ida Heryani SKM MHKes menyebutkan pihaknya ingin Kabupaten Majalengka tidak hanya dinobatkan sebagai kabupaten kreatif. Tapi juga kabupaten inovatif. Dikatakan Ida, dengan inovasi, kolang kaling bisa diolah menjadi makanan yang bervariasi. “Pembuatan 350 varian makanan dari kolang kaling ini berkat kerja sama dengan sobat UKM. Dan diharapkan dapat mengangkat Majalengka serta menjadi kebanggaan warga Kabupaten Majalengka. Dengan begitu kolang kaling bisa jadi makanan khas Majalengka dan mendorong sektor pariwisata,” tuturnya. Bupati Karna Sobahi menyatakan tidak pernah terpikirkan jika pohon kawung atau curuluk yang menghasilkan kolang kaling bisa dibuat menjadi 350 varian olahan makanan. ”Ini tidak berbohong dan akal akalan, bukan atas permintaan, tapi ini nyata. Kolang kaling diolah dan menghasilkan 350 varian olahan makanan,. Ini sudah diverifikasi tim Muri dan mendapatkan rekor dunia. Terima kasih pak Kadis Pangan dan Kabid Ida, ini karya besar putra Majalengka,” kata Bupati Karna. Diakui Karna, selama ini kolang kaling dianggap sepele dan biasa digunakan untuk manisan atau kolak saat Ramadan. Tapi ternyata, kolang kaling bisa diberdayakan. Bila ada kemauan, ternyata bisa menghasilkan olahan makanan yang luar biasa. Sementara Manager Majalengka Mart yang memasarkan produk KUKM di Kabupaten Majalengka, Asep Rahmat Effendi bersyukur kerja keras pelaku UKM bersama Dinas Pangan yang membuat 350 olahan makanan dari kolang kaling menghasilkan penghargaan dari Muri dan mendapatkan rekor dunia. “Semoga Majalengka terus berinovasi dan produk kita bisa bersaing dengan daaerah lain,” harap Asep. (ara/adv)