Latih Juru Parkir Lebih Profesional

MAJALENGKA - Yayasan Lembaga Bantuan Konsumen (YLBK) Kabupaten Majalengka menggelar Bimtek kepada puluhan juru parkir. Ketua YLBK, Dede Aryana Syukur SH menyebutkan langkah itu dilakukan agar juru parkir memiliki nilai lebih bagi masyarakat khususnya konsumen. Termasuk juga memberikan bimbingan mengenai pemberian karcis beserta nilai parkir. \"Jangan sampai ketika warga atau pemilk kendaraan pulang, juru parkir baru membunyikan peluit dan menagih karcis tersebut,\" tegasnya. Menurutnya, selama ini konsumen atau warga ada yang tidak mengenali juru parkir. Karena ada juru parkir yang resmi dan tidak resmi. Selama ini Pemda melalui Dinas Perhubungan (Dishub) sudah menempatkan lokasi parkir strategis hingga identitas juru parkir. Hanya saja dalam penerapannya, muncul titik-titik dan juru parkir liar. Selain itu, biaya parkir yang dibayarkan masyarakat atau konsumen masih tidak seragam. Sehingga juru parkir diharapkan tidak memaksakan besaran tarif ketika meminta kepada konsumen. \"Jadi kalau menerima Rp500 atau Rp1000 per kendaraan (sepeda motor, red) harus kita terima. Karena terkadang konsumen itu mengeluarkan lebih dari itu. Yang jelas jangan memaksa konsumen,\" imbaunya. Pihaknya berharap juru parkir bukan hanya mampu menertibkan keamanan dan kenyamanan bersama. Namun juga bertanggung jawab, menguasai lokasi dan memperhatikan arus lalu lintas. \"Jadi di lapangan kadang kendaraan masih berhenti, sering gasar geser tanpa menguasai titik lokasi. Kami imbau juru parkir agar berseragam dan beridentitas,\" pungkasnya. (ono)