USKM Majalengka Gelar PKKMB, Prof Cecep: Kampus Bentuk Generasi Utuh, Cerdas dan Berkarakter

USKM Majalengka Gelar PKKMB, Prof Cecep: Kampus Bentuk Generasi Utuh, Cerdas dan Berkarakter

BUKA PKKMB. Rektor USKM Prof Dr H Cecep Sumarna, M.Ag membuka kegiatan PKKMB mahasiswa baru 2025 di halaman rektorat kampus-Dok-Istimewa

RADARMAJALENGKA.COM– Universitas Sindang Kasih Majalengka (USKM) kembali melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2025/2026.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, Kamis–Sabtu (4–6/9/2025), dan diikuti sekitar 200 mahasiswa baru dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Kesehatan, serta Fakultas Teknik.

Acara dibuka langsung oleh Rektor USKM, Prof Dr H Cecep Sumarna, M.Ag.

Ketua panitia PKKMB, Herman Beni, MA, yang juga Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, menjelaskan bahwa kegiatan ini wajib diikuti seluruh mahasiswa baru sebagai syarat mengikuti proses akademik. Selama PKKMB, mahasiswa dikenalkan pada lingkungan kampus, organisasi, dan sistem perkuliahan di USKM.

BACA JUGA:Di Gedung Sate, Rd. Iip Hidayat Bahas Gunung Ciremai, Pendidikan, dan Budaya Sunda Wewengkon

“Atas nama panitia, saya mengucapkan selamat datang kepada seluruh calon mahasiswa yang telah menjadikan USKM sebagai pilihan. Kegiatan ini penting agar kalian siap menghadapi dunia perkuliahan,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor USKM, Prof Cecep, dalam sambutannya menekankan bahwa perguruan tinggi bukan hanya tempat mencari ilmu, tetapi juga ruang untuk membentuk karakter, memperluas wawasan, dan mengasah kepemimpinan.

“Di sini kalian bertemu dosen terbaik, berinteraksi dengan mahasiswa dari berbagai latar belakang, dan mengakses ilmu seluas-luasnya. Semua itu membentuk pribadi yang utuh: cerdas, mandiri, berkarakter, dan siap bersaing,” jelasnya.

BACA JUGA:Siapa 6 Pemain yang Akan Dicoret Pada Laga Timnas Indonesia vs Lebanon? Jordi dan Marselino?

Dalam kesempatan itu, Prof Cecep menyampaikan tiga pesan utama:

  1. Menjaga integritas akademik tidak tergoda berbuat curang karena kejujuran adalah pondasi ilmu.
  2. Mengembangkan inovasi dan kreativitas agar mampu melahirkan solusi baru yang bermanfaat.
  3. Membangun kolaborasi dan kepedulian sosial karena keberhasilan tidak diraih sendirian.

“Kampus ini memberi ruang luas untuk berorganisasi, berkomunitas, dan mengabdi kepada masyarakat. Semua itu membentuk kalian menjadi generasi utuh: cerdas, peduli, dan berkarakter,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait