Tragedi Longsor Gunung Kuda Cirebon: 21 Jenazah Korban Tambang Ditemukan, Termasuk Warga Majalengka

Cirebon,RADARMAJALENGKA.COM– Sebanyak 21 korban tewas akibat longsor tambang batu di Gunung Kuda, Kabupaten Cirebon, telah berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan hingga Selasa (3/6/2025). Tragedi ini menjadi duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar tambang.

BACA JUGA:Siap Siap! Bupati Majalengka H Eman Suherman Bakal Tertibkan Tambang Ilegal

Salah satu korban yang berhasil diidentifikasi adalah Fuji Siswanto (50), warga Desa Parungjaya, Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka. Fuji ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada hari keempat pencarian, Senin (2/6/2025), dan telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) desa setempat.

Kapolsek Leuwimunding, AKP Kenedy Joko Lelono, menyatakan bahwa insiden longsor ini mengundang keprihatinan dari banyak pihak. “Kehadiran kami di pemakaman sebagai bentuk empati dan dukungan moral bagi keluarga korban serta masyarakat,” ujarnya.

Menurut keterangan keluarga, Fuji dikenal sebagai pribadi yang ramah dan peduli. Bahkan, sebelum tertimbun, dia sempat memperingatkan rekan-rekannya dengan teriakan "lari!" saat melihat tanda-tanda awal longsor.

BACA JUGA:Pemkab Majalengka Berikan Bonus Ratusan Juta untuk Atlet dan Pelatih NPCI Berprestasi

Sementara itu, Komandan Kodim 0620/Kabupaten Cirebon, Letkol Inf M. Yusron, mengonfirmasi bahwa total 21 jenazah korban longsor Gunung Kuda telah berhasil dievakuasi dari timbunan batu dan tanah.

Tim medis dan forensik sudah melakukan identifikasi, dan seluruh jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Hingga saat ini, masih terdapat 4 penambang yang belum ditemukan.

Daftar Korban Meninggal Longsor Tambang Gunung Kuda:

(Berdasarkan data BPBD Jawa Barat)

1. Andri (41), Kuningan
2. Sukadi (48), Astanajapura, Cirebon
3. Sanuri (47), Palimanan, Cirebon
4. Sukendra, Dukupuntang, Cirebon
5. Dendi Hirmawan (40), Bandung
6. Sarwah (36), Sumber, Cirebon
7. Rusjaya (48), Palimanan, Cirebon
8. Rion Firmansyah, Palimanan, Cirebon
9. Rino Ahmadi (28), Dukupuntang, Cirebon
10. Ikad Budiarso (47), Ciwaringin, Cirebon
11. Toni (46), Palimanan, Cirebon
12. Wastoni Hamzah (25), Indramayu
13. Jamaludin (49), Indramayu
14. Suparta (42), Palimanan, Cirebon
15. Sakira Bin Jumair (44), Gempol, Cirebon
16. Sunadi (30), Dukupuntang, Cirebon
17. Sanadi Bin Darya (47), Gempol, Cirebon
18. Nalo Sanjaya (53), Dukupuntang, Cirebon
19. Wahyu Galih (26), Cipanas, Cirebon
20. Sudiono (51), Dukupuntang, Cirebon
21. Fuji Siswanto (50), Majalengka. 

Sumber: