Wujudkan Kabupaten Majalengka Sehat, Dinkes Gagas Inovasi “Mekar Membara”
Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka melaunching inovasi Mekar Membara. -Ono Cahyono-radarmajalengka.com
Radarmajalengka.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Majalengka membuat terobosan baru demi terwujudnya Kabupaten Majalengka sehat. Sebuah inovasi tersebut yakni Masyarakat Bugar Menuju Majalengka Bagja Raharja (Mekar Membara) yang merupakan satu-satunya inovasi di tanah air.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Majalengka, dr H Harizal Ferdiansyah Harahap MM mengungkapkan, terobosan atau inovasi kegiatan Mekar Membara ini merupakan program yang belum pernah ada atau dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) di kabupaten/kota, provinsi hingga skala nasional manapun.
Dibuatnya inovasi tersebut berangkat dari kekhawatiran banyaknya para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka terutama memiliki sejumlah penyakit tidak menular. Hal ini jelas mengganggu kesehatan ASN.
“Penyakit tidak menular itu seperti hipertensi, jantung, dan lainnya. Sehingga kami mencoba melakukan intervensi melalui program ini,” jelas Harizal.
BACA JUGA:Di DTA PUI Jatiwangi Kang Nana Nyatakan Siap Wakafkan Diri Demi Majalengka BERKAH
Mantan Direktur RSUD Majalengka ini menyebutkan berdasarkan persentase saat ini secara nasional bahwa potensi penyakit tidak menular itu meningkat menjadi 78 persen. Permasalahannya adalah akibat perilaku hidup yang tidak sehat seperti kurangnya aktifitas fisik, merokok, dan konsumsi makanan tidak seimbang.
Dinas Kesehatan sejatinya telah memiliki program Germas merupakan suatu proses kegiatan dengan deteksi dini penyakit. Disamping itu ada PHBS, sehingga dapat merubah pola hidup masyarakat menjadi lebih sehat dan bugar.
“Indikator Germas itu melaksanakan pemeriksaan kebugaran jasmani. Nah jadi kita padukan program-program yang semula sudah ada dengan inovasi ini,” terangnya.
BACA JUGA:Airlangga: Koalisi Indonesia Bersatu Siap Lanjutkan Pembangunan Era Jokowi
Ia menambahkan, program Mekar Membara ini sasarannya merupakan ASN hingga nantinya masyarakat Majalengka. Sasaran awal ada 3000 orang pegawai di Majalengka. Pihaknya juga akan menerjunkan tim dokter untuk memberikan informasi, edukasi tentang kesehatan.
“Sekarang juga dilakukan penandatanganan MoU (nota kesepahaman) tentang implementasi Mekar Membara untuk mewujudkan salah satu kabupaten/kota sehat baik di Jawa Barat hingga skala nasional,” tambahnya.
Disamping itu, para ASN akan mengikuti pemeriksaan kondisi kesehatan setelah launching kegiatan ini yang dilakukan secara serentak ditingkat kabupaten dan kecamatan.
Dalam pola menerapkan Germas itu setelah dilakukan pemberian ilmu tentang kesehatan, dua bulan kemudian para ASN akan kembali di tes dan diperiksa. Hal ini bertujuan apakah edukasi oleh dokter spesialis diterapkan atau tidak.
BACA JUGA:Kabupaten Majalengka Raih WTP Ke-9
“Orang sehat belum tentu bugar, tetapi orang bugar pasti sehat,” tukas Harizal.
Sementara itu, bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd mengapresiasi terobosan dan inovasi memunculkan sebuah branding Mekar Membara. Jika dinilai dari judul inovasi tentu harus yang memberikan Fighting Spirit. Seperti program ini karena ada efek kejut dari inovasi yang mampu membangkitkan atau membangunkan orang yang sudah bangun.
“Karena itu lebih sulit, beda dengan membangunkan orang yang sedang tidur,” terang Karna.
Bupati mengungkapkan ada kekuatan yang luar biasa dari program ini karena memelihara nilai lama yang baik dan menggali inovasi yang baru. Terlebih lagi program ini merupakan jajaran inovasi tingkat nasional di urutan tiga besar. Mudah mudahan bisa berkompetisi ditingkat provinsi dan nasional.
BACA JUGA:Nasdem Diprediksi Gabung KIB, Pengamat: Surya Paloh-Airlangga Punya Kedekatan
Karna berpesan program ini jangan sebatas ramainya saja, tetapi harus ada tindaklanjut dan konsistensi dari sebuah inovasi yang sudah diciptakan betul-betul dijalankan dengan baik dan maksimal.
“Oleh karena itu, kami sepakat ini menjadi program prioritas,” tandasnya. (ono)
BACA JUGA:Rektor Unma: Perubahan, Kebersamaan, Kesejahteraan Bisa Terwujud
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: